Kredit Foto: Viva
Nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ternyata mendapatkan 32,1 persen pemilih dari konstituen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk maju sebagai calon presiden (Capres) Republik Indonesia 2024. Selebihnya, Ganjar mendapat sumbangan suara dari sejumlah partai lain.
Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan Parameter Politik Indonesia (PPI) dengan sampel sebanyak 1.200 responden pada 23-28 Mei 2021. Kemudian, metodenya simple random sampling dari 6.000 nomor handphone yang sudah dipilih secara acak, dan margin of error survei sebesar ± 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Dilihat dari konstituen partai politik, Ganjar didukung oleh mayoritas pemilih partai PDI Perjuangan sebesar 32,1 persen; PKB ada 25,5 persen; Partai Nasdem sebesar 18,3 persen; dan PSI sebanyak 42,1 persen," kata Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno saat diskusi virtual pada Sabtu, 5 Juni 2021.
Baca Juga: Elektabilitas Prabowo Rontok SIh, Tapi Tetap Ungguli Ganjar dan Anies
Sementara, kata dia, Prabowo Subianto mayoritas didukung oleh pemilih Partai Gerindra sebesar 51,0 persen dan mendapat suntikan juga dari Partai Golkar sebanyak 16,9 persen; Partai Amanat Nasional (PAN) sebesar 25,0 persen; Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ada 26,2 persen dan Partai Hanura sebanyak 27,5 persen.
Selanjutnya, Adi mengatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat dukungan mayoritas pemilih Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebesar 50,0 persen; sebagian pemilih Partai Gerindra ada 21,0 persen; Partai Demokrat sebanyak 16,8 persen dan sebagian PAN ada 19,2 persen.
"Sedangkan, Agus Harimurti Yudhoyono didukung oleh mayoritas pemilih Partai Demokrat sebesar 32,7 persen dan belum mendapatkan limpahan dari pemilih partai lainnya," ujarnya.
Di samping itu, Adi menjelaskan berdasarkan teritorial bisa dilihat Prabowo memiliki sebaran pemilih yang relatif merata dengan konsentrasi pemilih di Banten, DKI dan Jawa Barat (Banjabar) sebanyak 31,0 persen dan Sumatera ada 28,9 persen. Nah, sebaran pemilih Anies Baswedan relatif serupa seperti Prabowo dengan konsentrasi suara di wilayah BANJABAR sebesar 28,4 persen.
"Ganjar Pranowo justru terlihat sangat dominan di JATEJAYA (Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta) dengan 37,9 persen dan wilayah lain masih di bawah 15,0 persen. Hal ini dapat dimaklumi mengingat posisi Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kader PDIP yang memiliki basis kuat di wilayah JATEJAYA," jelas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti