Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ini Bukti yang Sudah Divaksin Paling Kecil untuk Dirawat di RS, Apalagi Meninggal

        Ini Bukti yang Sudah Divaksin Paling Kecil untuk Dirawat di RS, Apalagi Meninggal Kredit Foto: Antara/REUTERS/Danish Siddiqui
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dewan Penelitian Medis India (ICMR) mengungkap hasil penelitian yang dilakukan untuk memahami terjadinya infeksi terobosan alias penularan Covid-19 pada orang yang telah divaksinasi.

        Hasil studi menunjukkan bahwa hanya 67 dari 677 orang saja yang memerlukan rawat inap di rumah sakit.

        Di samping itu, ada tiga orang atau 0,4 persen meninggal karena Covid-19 meskipun telah mendapatkan vaksin.

        Studi oleh ICMR ini berfokus pada karakterisasi klinis dan analisis genom kasus positif Covid-19 pada orang yang telah mendapatkan satu atau dua dosis vaksin.

        Studi itu melibatkan 604 orang yang telah menerima Covishield, 71 menerima Covaxin, dan dua mendapatkan vaksin Sinopharm. Ternyata, kasus terobosan di India juga terjadi pada gelombang kedua virus corona terkait varian Delta.

        Demam adalah gejala paling umum yang ditemukan pada mereka yang dites positif Covid-19, diikuti oleh sakit tubuh termasuk sakit kepala dan mual, batuk, dan sakit tenggorokan. Mereka juga mengalami kehilangan penciuman dan pengecapan, diare, sesak napas, dan sebagian kecil orang mengalami iritasi mata dan kemerahan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: