Mantan Pejabat BUMN sebut Proyek KA Cepat Indonesia-China Ujung-Ujungnya Seperti Mobil Esemka

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu angkat suara soal kontroversi proyek Kereta Api Cepat Jakarta- Bandung buah kerjasama Indonesia-China.

Menurut Said, pemerintah seharusnya berhati-hati dengan proyek ini, karena dikhawatirkan ini merupakan jebakan yang dibuat China.

"Jebakan Proyek Kereta Api Cepat China Jakarta-Bandung adalah pintu masuk China untuk aneksasi infrastruktur strategis di Indonesia. Silakan publik catat, seperti halnya saat 2012 saya katakan bahwa mobil Esemka adalah kebohongan," kata Said Didu yang dilontarkan dalam akun Twitternya.

Said Didu menyorot adanya pembengkakan biaya Rp27.17 triliun untuk proyek akan tetapi proyek itu tak kunjung selesai.

Akibatnya, konsorsium Indonesia pun diprediksi harus menanggung beban tambahan sebesar Rp4.1 miliar.