Mau Lunasi Utang ke Bangkok Bank, Barito Pacific Pinjam Duit ke BNI dan Gadaikan Saham TPIA

PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menandatangani perjanjian fasilitas kredit dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) pada 21 September 2021. Berdasarkan perjanjian tersebut Barito Pacific mendapat pinjaman senilai maksimal US$125 juta dari BNI.

Corporate Secretary Barito Pacific, Diana Arsiyanti, mengungkapkan bahwa selain fasilitas kredit, perusahaan juga menerima fasilitas treasury line senilai maksimal US$20 juta dari BNI. Jatuh tempo dari kedua fasilitas tersebut masing-masing 84 bulan untuk fasilitas kredit dan 12 bulan untuk fasilitas treasury line. Baca Juga: Punya Bisnis Baru! Bali United Milik Taipan Pieter Tanuri Pasang Modal Miliaran Rupiah!

"Seluruh dana yang diperoleh akan dipergunakan untuk melunasi seluruh utang Barito Pacific kepada Bangkok Bank Public Company Limited berdasarkan Perjanjian Fasilitas dengan Bangkok Bank tanggal 19 Desember 2019," jelasnya dalam keterbukaan informasi pada Jumat, 24 September 2021.  Baca Juga: Rupiah Hari Ini Melemah Dekati Rp14.300 per Dolar AS

Sebagian dana pinjaman itu juga akan digunakan perusahaan untuk melunasi Obligasi Seri A yang diterbitkan Barito Pacific dalam rangka PUB I Tahap III Tahun 2020 yang akan jatuh tempo pada 18 Desember 2021. Sebagai jaminan, Barito Pacific menggadaikan saham miliknya dalam PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA).

"Dengan diperolehnya pinjaman dari BNI tersebut, Barito Pacific dapat mengurangi biaya bunga secara keseluruhan serta semakin memperkuat posisi keuangan perusahaan dengan penataan jangka waktu pinjaman," tutupnya.