Di Samarinda, Ada 'Serbuan' dari Polda Kaltim, ternyata...

Pasca aksi serbuan vaksinasi yang dilakukan oleh Polda Kaltim di mana sebanyak 21 ribu vaksinasi untuk pelajar berdampak positif. Di mana terjadi peningkatan persentase pelajar yang divaksin. 

Tercatat sebelumnya Kaltim baru 10 persen vaksinasi dosis pertama untuk pelajar, pasca aksi serbuan vaksinasi yang dilakukan oleh Polda Kaltim sebanyak 9 ribu vaksinasi di satu titik dengan total 21 ribu yang tersebar di wilayah Kaltim belum lama ini naik menjadi 11,07 persen vaksinasi dosis pertama.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur Padilah Mante Runa saat dikonfirmasi pada Kamis (28/10/2021) siang.

"Saat ini dosis pertama 11,07 persen untuk dosis kedua 8,27 persen khusus vaksin pelajar. Ya memang terjadi kenaikan pasca dilakukan serbuan vaksinasi yang dilakukan oleh Polda Kaltim dari 10 persen kemarin setelah itu meningkat menjadi 11 persen,"ungkapnya.

Dia menuturkan bahwa bahwa kegiatan serbuan vaksinasi yang dilakukan oleh jajaran Polda Kaltim membantu percepatan kenaikan jumlah presentase vaksinasi khususnya untuk pelajar.

 "Jadi memang tahapan pembelajaran tatap muka belum bisa belum karena belum sampai 75 persen. Kalau guru sudah banyak karena masuk dalam pelayanan publik persentase secara keseluruhan sudah tinggi untuk pelayan publik lebih 147 persen guru sudah aman,"paparnya.

Diberitakan sebelumnya, emi mendukung jalannya pembelajaran tatap muka (PTM) di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim). Polda Kaltim pun turut membantu upaya pemerintah untuk percepatan vaksinasi khususnya bagi para pelajar.

Vaksinasi massal yang digelar serentak di Kabupaten dan Kota di Kaltim pada Selasa (26/10) ini, digelar oleh Polda Kaltim dan Akabri Angkatan 1990, dengan menyasar pelajar SMP dan SMA.

Tak tanggung-tanggung, pada vaksinasi yang berlangsung di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome ini, sembilan ribu dosis vaksin jenis Sinovac disiapkan Polda Kaltim.