IHSG Masih Berdarah-Darah!

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berdarah-darah dengan koreksi 0,15% ke level 6.584,89 pada pembukaan sesi pertama, Jumat, 17 Desember 2021. Koreksi IHSG terus bertambah dalam di tengah kabar temuan kasus pertama varian Omicron di Indonesia.

Secara akumulatif, dalam sepekan IHSG sudah terpangkas 1,10%. Dana asing yang keluar dari pasar modal domestik pun terus membesar. Pada Jumat pagi, asing membukukan nilai jual bersih senilai Rp48,71 miliar. Nilai tersebut setara dengan net sell Rp2,230 triliun dalam sepekan. Baca Juga: Omicron Jebol Gawang RI, Investor Ramai-Ramai Angkat Kaki: Saham dan Rupiah Ambyar!

Tak kurang dari 1,29 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 87.762 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp626,33 miliar. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 172 saham naik, 193 saham turun, dan 182 saham lainnya stagnan.

Keempat bursa Asia lainnya kompak memerah. Indeks Nikkei turun 0,90%; Hang Seng turun 0,54%; Shanghai turun 0,41%; dan Strait Times turun 0,09%.