PKB-Gerindra Bertemu, Bahas Nasib Prabowo dan Cak Imin di Pilpres

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat menghadiri Muktamar Nahdlatul Ulama, di Lampung.  Muzani mengatakan, selain silaturrahmi, pertemuannya dengan Muhaimin juga sebagai upaya untuk menjaga tradisi kebangsaan, sekaligus menghadirkan suasana yang damai di tengah muktamar.  

Muzani juga tak menampik bahwa pertemuannya dengan Cak Imin itu membicarakan peluang koalisi antara Partai Gerindra dengan PKB pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Apalagi, kedua partai ini memiliki kesamaan pandang serta sama-sama partai yang lahir dari rakyat. 

Baca Juga: Jadi Polemik, Akhirnya Baliho Puan Maharani di Lokasi Bencana Berakhir Seperti Ini

"Ya tadi dikit-dikit kita sudah mulai bicara tentang, Pak Muhaimin bertanya kepada kami tentang apakah Pak Prabowo maju (Pilpres 2024), kami jawab Pak Prabowo insya Allah maju. Kami juga bertanya kepada Pak Muhaimin apakah bapak maju 2024? Pak Muhaimin juga mengatakan, ya insya Allah juga," kata Muzani dikutip Jumat, 24 Desember 2021.  

Meski demikian, Muzani tidak bisa memastikan terkait koalisi Gerindra dengan PKB. 

"Itu semua bergantung pada proses politik ke depan," kata Muzani.

Sementara itu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, PKB dan Gerindra memiliki kepentingan yang sama untuk mensukseskan penyelenggaraan Muktamar. 

"Pak Muzani sebagai nahdliyin juga, tentu kita saling bahu membahu menyukseskan muktamar. Dan, tentu sebagai bagian dari partai politik yang penting di Tanah Air, kita terus bersinergi di DPR dan pemerintahan guna suksesnya pemerintahan periode ini sampai 2024," ujar Muhaimin.  

Baca Juga: Giring PSI Pidato Singgung Pembohong, Langsung Dibalikin Demokrat, Kalimatnya Mantap!

Disinggung mengenai kemesraan yang terjalin dengan Gerindra, Muhaimin mengatakan bahwa hubungan baik PKB dengan Gerindra sudah terjalin sejak dulu. Terkait dengan koalisi pun Muahimin tak menampik ada peluang untuk itu. 

"Kemesraan sudah dari dulu dan moga-moga kemesraan itu abadi. (Peluang koalisi 2024) tipis-tipis lah," kata Wakil Ketua DPR RI itu.