Ramai-Ramai Koalisi dan Oposisi Kritik Pidato Giring: Dia Siapa?

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha, sedang ramai diperbincangkan. Sebabnya, sebagai partai yang dekat dengan milenial, alih-alih gunakan politik adu gagasan, dirinya malah dianggap kobarkan politik kebencian untuk kepentingan partainya yang hingga kini belum dapat menembus Senayan. Alhasil, banyak politisi senior baik dari koaplisi dan oposisi yang memberikan 'nasihat' ke Giring. 

Dua hal kalimat dari Giring yang jadi sorotan. Pertama, ketikda dirinya mengajak jangan memilih “pemimpin bohong yang merupakan pecatan Presiden Jokowi”. Kedua, dia berjanji akan bikin gaduh Senayan jika partainya lolos ke Senayan.

Baca Juga: Giring PSI Pidato Singgung Pembohong, Langsung Dibalikin Demokrat, Kalimatnya Mantap!

Ucapan itu dilontarkan Giring di hadapan Presiden Jokowi, ketika memberikan sambutan di puncak acara HUT PSI ke-7 di Gedung Theater Jakarta, Rabu (22/12). Dalam sambutannya itu, Giring membahas soal tongkat estafet kepemimpinan nasional setelah Jokowi.

Kata dia, Indonesia akan suram jika dipimpin oleh pemimpin pembohong. Ia juga menyebut bahaya laten intoleran dan pemimpin yang mengggunakan isu SARA untuk menang di pilkada.

Dalam pidatonya itu, Giring memang tidak menyebutkan nama. Namun, berbagai pihak menyimpulkan, ucapan Giring itu diarahkan pada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Karena di beberapa kesempatan termasuk di podcast-nya Deddy Corbuzier, Giring dengan tegas menyebut Anies sebagai pembohong.

Pidato Giring ini viral. Nama Giring masuk dalam trending topic di Twitter selama 2 hari ini. Mayoritas pengguna media sosial mengkritik Giring.

Di dunia nyata, elit parpol juga ikut memberi tanggapan ke Giring. Politikus Gerindra, M Taufik mempertanyakan kapasitas Giring yang berani mengklaim masa depan Indonesia bisa suram bila dipimpin oleh sosok yang pernah dipecat Presiden Jokowi.

Baca Juga: Giring PSI Pidato Sindir Pembohong, Kena Semprot Ferry Koto: Jadi Ketum Partai Itu yang Pintar...

“Kalau orang Betawi bilang, ‘die siape? pangkatnye ape?” sindir Taufik.

Namun, Taufik mengaku maklum. Menurutnya, Giring memang harus cari panggung saat ini. 

“Banyak-banyak bertiktok ria, harus banyak-banyak bikin konten,” sambung Taufik.