KBRI Seoul Siapkan Wadah Pencarian Kerja Bagi Mahasiswa Indonesia di Korea Selatan

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul bekerja sama dengan LG Energy Solution didukung oleh Persatuan Pelajar Indonesia di Korea (Perpika) melaksanakan Webinar Pembukaan Lowongan Kerja (Job Opening Webinar) pada Kamis (24/2/2022).

Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto mendorong mahasiswa Indonesia yang telah menyelesaikan studi mereka di Korea, untuk kembali ke tanah air, memanfaatkan dan mencari peluang untuk memiliki karir yang baik di banyak perusahaan Korea Selatan yang berbasis di Indonesia. 

Baca Juga: RI Perkuat Kerjasama dengan Korea Selatan, Ada Investasi Hingga E-Commerce

“Salah satu yang terbesar adalah di LG Energy Solution. Mari menyumbangkan pikiran, pengetahuan, dan energi Anda untuk membangun tanah air,” ucapnya saat memberikan kata sambutan pada webinar yang berlangsung Kamis (24/2/2022), dikutip dari keterangan tertulis Kemendikbudristek. 

Sementara itu, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Seoul, Gogot Suharwoto menyampaikan bahwa kegiatan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Seoul memberikan layanan mulai dari calon mahasiswa pada saat menempuh studi dan paska studi. 

“Kegiatan webinar ini merupakan bagian dari layanan KBRI Seoul paska studi yaitu bagi mahasiswa yang akan selesai, yang sudah selesai, atau yang sudah menjadi peneliti di lembaga riset di Korea,” ujarnya. 

Pada kesempatan tersebut, LG Energy Solution berbagi informasi tentang rencana seleksi mahasiswa yang baru lulus (fresh graduate) terbaik di Indonesia dan paling berbakat sebagai pekerja masa depan mereka. Harry Choi selaku Direktur Task Force LG Energy Solution untuk Indonesia menyatakan terima kasih kepada KBRI Seoul dan Perpika yang telah memberi kesempatan untuk melakukan rekrutmen kepada mahasiswa Indonesia di Korea.  

“LG Energy Solution berharap mahasiswa dan putra terbaik Indonesia berminat untuk bergabung dalam merealisasikan rencana HLI Green Power di Indonesia," tuturnya. 

Dalam acara tersebut, Atdikbud Gogot, menyampaikan bahwa perusahaan tersebut berencana merekrut 100 tenaga ahli dengan syarat minimal sarjana di berbagai bidang keahlian di tahun 2022 dalam dua gelombang (batch).  

“Manfaatkan momen ini untuk pengembangan diri. Bagi calon pegawai yang berhasil lolos seleksi adminstrasi dan wawancara, akan dikirim untuk mengikuti pelatihan di perusahaan baterai mobil listrik yang sudah mapan di negara-negara yang telah disiapkan untuk memberikan Pelatihan,” tutup dia.