Presiden Hadir di Formula E Jakarta, Rocky Gerung: Anies Baswedan Lega, Jokowi Serba Salah!

Setelah melewati “drama” yang tersaji, Formula E Jakarta sukses dilangsungkan dengan lancar dan aman. Cuaca yang mendukung menopang berlangsungnya pagelaran balap mobil listrik tingkat dunia ini.

Catatan-catatan penting tentu sulit untuk dilupakan begitu saja pada event yang melekat pada sosok Anies Baswedan ini. Salah satu yang paling disorot bahkan setelah acara selesai adalah keengganan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi sponsor Formula E.

Keengganan BUMN ini menimbulkan kesan bahwa perhelatan Formula E ini tidak didukung oleh pemerintah pusat. Meski demikian, kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di lokasi kegiatan dan pernyataannya terakhirnya, dirinya memastikan bahwa pemerintah pusat mendukung gelaran balap mobil listrik tersebut.

Mengenai kehadiran Jokowi ke Formula E Jakarta ini, Pengamat Politik, Rocky Gerung ikut berkomentar sekaligus menyinggung nama Anies Baswedan.

Lewat video akun di kanal YouTube miliknya (Rocky Gerung Official) yang juga bersama oleh Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky menganggap bahwa Anies mendapat kelegaan namun bagi Jokowi adalah situasi yang serba salah.

Baca Juga: Anies Baswedan dan Tim Perjuangkan Formula E Tanpa "Bantuan" BUMN, Rocky Gerung: Semakin Moncer!

“Kalau panitia dan Gubernurnya sudah lega karena merasa bahwa kayaknya nggak ada problem lagi, kepastian BUMN tidak mensponsori sudah selesai. Jadi problem Anies selesai sekarang tinggal problem Jokowi, karena bagaimanapun Jokowi nggak datang dia akan dibully, dia datang juga akan dicemooh,” jelas Rocky lewat kanal YouTube miliknya, dikutip wartaekonomi.co.id, Minggu (5/6/22).

Namun, Rocky menegaskan bahwa keriuhan terkait dukungan pemerintah pusat ini bukanlah disebabkan karena Jokowi.

Rocky menyoroti nama Menteri BUMN, Erick Thohir, yang mana menurutnya “gagal” membuat kalkulasi terhadap opini publik terkait keputusan BUMN yang tidak mau menjadi sponsor Formula E Jakarta.

“Jadi Pak Jokowi sebetulnya punya dilema, ini bukan kesalahan Pak Jokowi tapi kesalahan Erick Thohir yang tidak bisa mnegantisipasi opini publik,” tambah Rocky.

Baca Juga: Puan Maharani Nongol di Podium Formula E Jakarta, Netizen: Juara 4!

Jika Erick Thohir bisa mengantisipasi dengan “melancarkan” agar BUMN bisa menjadi Sponsor maka sorotan kepada pemerintah pusat khususnya Jokowi tidak seheboh saat ini.

“Kalau Erick Thohir bisa antisipasi tentu dia akan minta Pak Jokowi izinkan untuk mensponsori sehingga orang akan menganggap ok Pak Jokowi itu peduli pada olahraga sekaligus tidak bermusuhan dengan Anies. Tapi karena Erick Thohir ingin bersaing dengan Anies, getahnya kena Pak Jokowi,” lanjut Rocky.