Posisi Mendag Kena Reshuffle, Mulyanto PKS Singgung Janji Jokowi Soal Penurunan Harga Minyak Goreng

Setelah cukup lama hanya sekadar wacana, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya melakukan reshuffle terhadap beberapa posisi di kabinetnya.

Sebagaimana prediksi banyak pihak, posisi Menteri Perdagangan (Mendag) yang diisi oleh Muhammad Lutfi akhirnya harus diserahkan ke sosok yang Jokowi tujuk yakni Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas).

Posisi Mendag mendapat sorotan karena krisis Minyak Goreng yang terjadi di Indonesia Mengenai reshuffle Mendag ini, Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI, Mulyanto berharap reshuffle ini bisa menyelesaikan masalah minyak goreng yang sudah berlangsung berbulan-bulan.

Baca Juga: Anies Baswedan Emang Paling Jago Bikin Pembencinya Kelojotan! Satire Berkelas Soal Formula E: Saya Minta Maaf…

Zulhas menurutnya akan mendapat tugas yang berat karena menurutnya sampai saat ini pemerintah punya utang ke masyarakat.

“Pemerintah ini masih utang janji ke masyarakat untuk menurunkan harga migor sesuai harga eceran tertinggi,” tegas Mulyanto dalam keterangan pers tertulis, dikutip wartaekonomi.co.id, Rabu (15/6/22).

Mulyanto mengungkit janji presiden beberapa waktu lalu yang sesumbar akan membuat harga minyak goreng turun.

Namun menurut Mulyanto, hal itu hanyalah janji semata yang belum bisa dilaksanakan.

Baca Juga: PAN Dikabarkan Dapat Jatah Menteri di Kabinet Jokowi, Orang PDIP: Presiden Mau Ambil Siapa Saja Boleh

“Bahkan dua pekan lalu presiden secara jumawa berjanji dapat menurunkan harga migor. Nyatanya hingga hari ini harga migor masih di atas harga eceran tertinggi (HET),” kata Mulyanto.

Mulyanto menegaskan Menteri baru nanti harus bisa membantu presiden memenuhi janjinya menurunkan harga migor. Jangan malah ikut-ikutan tebar janji tapi ujug-ujungnya malah mau menghapuskan migor curah.