Gegara Formula E, Anies Baswedan Disebut Tutup-Tutupi Masalah yang Ada

Anggota DPRD DKI Gilbert Simanjutak meminta Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan (BPKP) mengaudit anggaran Formula E pasca perhelatan balap mobil listrik.

Permasalahan anggaran yang terjadi sejak sebelum digelarnya Formula E terus mencuat.

Baca Juga: NasDem Belum Mengusung Capres, Tapi Ganjar dan Anies Disebut-Sebut

Gilbert melihat Anies tengah berupaya menutup rapat sederet masalah Formula E.

"Perhelatan diklaim sukses tanpa data, dan terkesan menutupi permasalahan yang ada," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (16/6).

Gilbert mengaku risih dengan pernyataan Anies yang dalam berbagai kesempatan selalu membangga-banggakan gelaran Formula E sebagai balapan yang sukses besar.

Padahal, kata dia, di sisi lain Anies sendiri ogah membuka datanya ke publik.

Politikus PDIP itu itu tak habis pikir karena hingga saat ini Anies dan jajarannya masih belum bersedia membuka secara gamblang bagaimana pengelolaan anggaran kegiatan tersebut.

Padahal hampir seluruh pembayaran commitment fee Formula E itu jelas-jelas menggunakan APBD.

Gilbert pun mendorong agar ajang Formula E segera diaudit demi memastikan benar atau tidaknya omongan Anies.

Dia mengatakan audit itu bukan hanya untuk membuktikan apakah Anies jujur atau tidak dalam setiap retorikanya.

"Gubernur Anies tidak banyak ngeles apabila benar-benar bersedia untuk diaudit anggaran Formula E," pungkas Gilbert Simanjuntak.