Tugu Insurance Turut Andil dalam Program Lingkungan OJK

PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) turut berkontribusi dalam program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait lingkungan.

Melalui Program Peduli Lingkungan untuk Pembangunan Berkelanjutan, Tugu Insurance bersama OJK dan industri jasa keuangan lainnya menanam 20 ribu mangrove di Daerah Kedonganan, Kabupaten Badung Bali. Kegiatan ini bertujuan mengurangi dampak buruk pemanasan global dan usaha mencegah erosi tanah dan abrasi di pesisir pantai.

Partisipasi Tugu Insurance ini merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Tugu Insurance, yang dikenal dengan nama “Bakti Tugu” untuk pilar Lingkungan Hidup.

Baca Juga: Wah Cuan! Tugu Insurance Siap Bagikan Dividen Sebesar Rp126,6 Miliar

“Tugu Insurance akan terus mengambil peran dalam mendukung pertumbuhan ekonomi hijau yang kuat, ramah lingkungan serta inklusif yang mana hal ini sejalan dengan komitmen OJK dalam Kebijakan Strategis tahun 2022 terkait inisiatif keuangan berkelanjutan (sustainable finance)," ujar Jonathan David, Corporate Communication and Relation Group Head Tugu Insurance, dalam keterangan tertulis yang diterima Warta Ekonomi, Rabu (6/7/2022).

Dalam pelaksanaannya, Tugu Insurance bekerja sama dengan Yayasan BakauMu, Green Mangrove Foundation, dan Balai Pengendalian Daerah Aliran Sungai (BPDAS), serta kelompok nelayan setempat.

Mangrove yang telah ditanam ini juga akan dirawat dan dipantau terus selama 3 tahun kedepan menggunakan platform MONTREE atau Monitoring Tree. MONTREE adalah platform penanaman dan monitoring pohon yang dapat memudahkan kegiatan monitoring mangrove. MONTREE memiliki instumen pendataan, untuk merekam dan menyimpan data terkait kegiatan penanaman dan keadaan terkini pohon. Dalam perawatan mangrove, akan dilakukan pengecekan kondisi, tambal sulam dimana jika ada pohon yang mati akan diganti dengan bibit yang baru, dan pembersihan sampah.

“Ke depannya Tugu Insurance berharap dapat terus melakukan kegiatan lainnya yang dapat berkontribusi dalam upaya mencegah dampak buruk dari pemanasan global,” tutup Jonathan.