Loyalis AHY Nilai Puan Maharani Akan Menang Lewat Jalan Kotor, Anak Buah Megawati Murka: Halunya...

Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul balik menyindir Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief dengan sebuah pernyataan menohok.

Hal ini menyusul pernyataan dari salah satu anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut yang mengatakan Puan Maharani bisa memenangkan kontestasi politik dengan cara memenjarakan semua lawan politiknya.

Baca Juga: Beda Jauh Sama Puan Maharani, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Sukses Gaet Suara Generasi Muda

"Itu fitnah, membuktikan dia sudah kalah sebelum perang," kata Ruhut Sitompul kepada JPNN.com, Senin (26/9).

Menurutnya, PDI Perjuangan bakal selalu ada di hati rakyat dan tidak termakan pernyataan Andi Arief.

Ruhut Sitompul menuduh Andi Arief sudah halusinasi berkepanjangan sehingga menyampaikan pernyataan tersebut.

"Halunya berkepanjangan, manusia yang hidupnya penuh dengan dusta karena itu makin ngebacot dengan congor yang bau," sindirnya.

Baca Juga: Blunder Loyalis Megawati, Relawan Ganjar Pranowo dan Kubu Puan Maharani Panas: Celeng Lawan Banteng!

Diketahui, beredar video berdurasi 1 menit 51 detik di jajaring WhatsApp yang merekam Ketua Bappilu Partai Demokrat (PD) Andi Arief sedang berbicara tentang isu perpolitikan di Indonesia.

Namun, Andi tidak memerinci waktu penggunaan hal tersebut. Andi Arief dalam video yang beredar itu pun kemudian menyinggung tentang potensi Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menjadi capres.

Baca Juga: Nggak Usah Ribut Soal Mas AHY 'Senggol' Pembangunan Infrastruktur Era Jokowi, Pengamat: Tak Masalah!

Menurut Andi, semua pihak sebenarnya berani melawan Puan dalam kontestasi politik. Sebab, kata Andi Arief, semua lawan politik merasa yakin akan menang apabila berhadapan dengan Puan dalam kontestasi politik.

Namun, kata dia, keberanian itu menjadi ciut ketika lawan politik mulai ditangkapi dan petinggi parpol lain diancam.

Baca Juga: Ungkit Megawati dan SBY, AHY Bicara Soal Kualitas Demokrasi, Omongannya Menggelegar!

"Kalau PDIP menawarkan Puan Maharani, hanya satu yang membuat Puan Maharani menang, semua ditangkapi saja," ujar Andi Arief dalam video yang beredar tersebut.