Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan yang biasa disapa Iwan Bule masih menjadi pembicaraan masyarakat setelah Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Bahkan di media sosial diramaikan dengan tagar #IwanBuleOut, yang tak pelak mencuatkan kembali kontroversi ke ranah publik.
Pasalnya, PSSI menyebut Stadion Kanjuruhan belum standar FIFA.
"JIS tuh yg gak standar FIFA kata Iwan Bule...," sindir warganet @MensosJ, seperti dikutip Sabtu, (8/10/2022).
"JIS aja yg megah gak standar FIFA gimana Kanjuruhan #IwanBule," cuit @lukman_kikin.
Segar dalam ingatan warganet, pada September 2022, Iwan Bule juga menyebut JIS tidak berstandar FIFA, sehingga PSSI tidak menggunakan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai venuenuntuk salah satu pertandingan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia versus Curacao 27 September 2022 lalu.
Iwan Bule mengubah venuenduel Indonesia vs Curacao dari JIS ke Pakansari, Bogor, Jawa Barat.
Sontak, Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep pernah melontarkan sindiran kepada PSSI yang sebelumnya menyebutkan JIS tidak layak menggelar laga matchday FIFA untuk Timnas Indonesia.
Baca Juga: Usai Tragedi Kanjuruhan, Harapan Petinggi PSSI Dicopot Belum Terwujud
Lewat cuitan di akun Twitternya @kaesangp, Minggu 11 September 2022 lalu, Kaesang memberi saran sebaiknya JIS untuk mengganti nama agar bisa lolos standar FIFA.
“Coba aja kalo namanya JawaBarat International Stadium pasti auto standar FIFA," kata Putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.
Tak hanya Kaesang, sikap PSSI itu kemudian menjadi polemik dan memunculkan perdebatan di pencinta sepak bola Indonesia.
Meski akhirnya Indonesia berhasil menaklukkan Curacao dalam dua laga pertandingan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Annisa Nurfitri