Tengah Jalani Proses IPO, CEO Techno9 Indonesia Bongkar Strategi Perusahaan ke Depan

Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan komputer, PT Techno9 Indonesia Tbk tengah berencana untuk menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Dalam aksi korporasi tersebut, perseroan menawarkan sebanyak-banyaknya 432 juta saham baru atau 20,03% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO dengan nilai nominal Rp 10 per saham.

Perseroan mematok harga dikisaran Rp 70-90 per saham. Sehingga perseroan bakal mengantongi dana segar Rp30,24 miliar sampai dengan Rp38,88 miliar.

Baca Juga: Keluarga Hartono Dipastikan Tak akan Angkat Kaki Setelah Blibli IPO

Nantinya, dana IPO setelah akan digunakan sekitar 52,66% sebagai modal kerja perseroan guna mendukung pengembangan kegiatan usaha, 32,09% akan digunakan untuk pembukaan sebanyak kurang lebih 19 service point, dan 15,25% akan digunakan untuk pembelian gudang penyimpanan (ruang stok barang) serta sebagai ruang penunjang operasional.

Direktur Utama PT Techno9 Indonesia Tbk Heddy Kandou mengungkapkan bila perseroan telah menyiapkan sejumlah Strategi Usaha untuk memaksimalkan potensi dan membuat proyeksi ke depan

“Pertama, menjaga relasi yang baik dengan pelanggan. Kedua, fokus pada pengembangan dan pemasaran aplikasi kesehatan dan pendidikan, ketiga memperluas kerjasama dengan partner lain, dan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia,” ucap Heddy.

Dalam kesempatan ini, Heddy Kandou menyatakan bahwa manajemen yang berpengalaman adalah kunci sukses dalam merencanakan dan mengeksekusi strategi usaha. "Dengan manajemen berpengalaman, Perseroan akan mampu memahami seluk beluk pasar serta perilaku konsumen sehingga Perseroan dapat menyusun strategi penjualan dan pemasaran produk dan jasa yang tepat efektif dan efisie," terangnya.

Heddy telah menjadi sosok yang mengantarkan Perseroan mampu mewujudkan pencapaian manajemen berpengalaman selama lebih dari 15 tahun ini. Heddy yang sarjana Teknologi Informasi dan juga dosen fakultas hukum belum lama ini dianugerahi penghargaan sebagai CEO Berprestasi dalam CEO Achievement Award dari Yayasan Duta Indonesia Maju.

Heddy dinilai telah membawa Perseroan menjadi pimpinan perusahaan berkinerja terbaik, inovatif, menginspirasi dan mampu melewati krisis pandemi  serta perusahaan yang berintegrasi. Dalam waktu yang bersamaan, wanita tangguh itu juga menyabet predikat Woman Of The year 2022 yang diterima dari lembaga yang sama.

Baca Juga: Gelar IPO, Primaya Hospital Optimis Raup Dana Rp 287,11 miliar

Dalam memimpin PT Techno9 Indonesia Tbk, Heddy Kandou di dampingi oleh orang-orang yang kompeten dan berkomitmen tinggi yang menduduki posisi strategis di antaranya sosok milenial yang akan membawa ide-ide menjadi perusahaan IT (NINE) ke arah modern.

Dalam  memimpin, Heddy juga selalu mengedepankan Tata Kelola Perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) sehingga dia mengangkat seorang Komisaris Independen untuk mengawasi jalannya perusahaan yang akan menempatkan PT Techno9 Indonesia Tbk menjadi perusahaan akuntabel atau terpercaya dan profitable.

Pengalaman manajemen Perseroan dalam mengelola bisnis dibuktikan dengan telah dimilikinya puluhan perusahaan ternama menjadi pelanggan setia selama ini di antaranya Telkom Indonesia, Grab, Informa, Ace Hardware, Sonny, Optik Melawai, Tora Bika Kopi, Paramount Land, Agung Sedayu Ritel, Bakmi GM, Mayora, VIVO, Kawan Lama dan sejumlah perusahaan lain.

Pengalaman yang dimiliki manajemen merupakan faktor penting bagi keberhasilan PT Techno9 Indonesia Tbk dalam mengelola bisnis dalam menjalankan dan mengembangkan kegiatan usahanya.

Berdasarkan pengalaman dan keahlian yang dimiliki Perseroan dan ditekuni pada segmen bisnis tersebut, maka manajemen meyakini bahwa Perseroan dapat bertahan dan bahkan menjadi yang terdepan dalam segmen bisnis tersebut.

“Pengalaman yang dimiliki manajemen juga telah menciptakan sejumlah keunggulan kompetitif yang telah menjadi senjata dalam memenangkan persaingan,” tutupnya.