Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Safari Politik Sana-sini, Pengamat Ingatkan Anies Baswedan untuk Lebih Prioritaskan Kekuatan Koalisi Perubahan

        Safari Politik Sana-sini, Pengamat Ingatkan Anies Baswedan untuk Lebih Prioritaskan Kekuatan Koalisi Perubahan Kredit Foto: Partai Demokrat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bakal calon presiden (bacapres) dari Partai Nasdem, Anies Baswedan kini mulai melakukan berbagai safari politik ke sejumlah tempat.

        Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menilai Anies Baswedan harus pula memprioritaskan penguatan koalisi pada pertemuan kecil Koalisi Perubahan yang terdiri dari tiga partai pendukung yakni Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). 

        Kendati Anies telah menyampaikan enggan terburu-buru menentukan calon pasangannya lantaran menunggu pendatang baru yang bakal menambah jajaran partai koalisi. 

        Baca Juga: Gerah Dicap Bapak Politik Identitas, Anies Baswedan: Bisakan Ditunjukkan Kebijakan Anies yang Diskriminatif?

        Namun hingga saat ini, belum ada koalisi partai politik telah mendeklarasikan secara resmi pasangan calon presiden dan wakil presiden. 

        Karena itu dirinya menyarankan agar penguatan koalisi lebih diutamakan ketimbang terburu-buru menentukan calon pendamping mantan Gubernur DKI itu. 

        “Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera tidak akan lari dari koalisi ini meskipun nanti kader mereka tidak menjadi cawapres Anies Baswedan. Bagi Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera berada dalam koalisi ini merupakan kesempatan terbesar bagi kedua partai politik tersebut untuk nanti masuk di pemerintahan setelah selama 10 tahun ini sebagai partai oposisi. Karena dalam koalisi ini mereka adalah inisiator koalisi bersama Partai NasDem," kata Bawono dalam keterangannya kepada media, Sabtu (19/11/2022). 

        Menurut dia sikap Anies Baswedan untuk tidak terburu-buru menentukan siapa figur akan mengisi posisi calon wakil presiden juga merupakan hal bijak. 

        Penentuan siapa figur tepat untuk mengisi posisi calon wakil presiden memang lebih baik menunggu terlebih dahulu siapa saja calon kompetitor akan maju dari koalisi partai-partai politik lain. 

        Baca Juga: Gocekan Gibran, Kemarin Mesra Sama Anies Baswedan Kini Bareng Ganjar Pranowo: Nanti Ditegur Hasto...

        "Dengan begitu, akan dapat dipertimbangkan secara lebih matang apakah akan mencari figur dengan basis massa kuat di suatu daerah dengan jumlah pemilih besar? atau memilih figur berlatar belakang ketua umum partai dengan basis dukungan politik kuat sebagai wakil presiden akan mendampingi nanti?" paparnya.    

        Sementara itu, prioritas utama saat ini ketimbang penentuan calon wakil presiden. Anies Baswedan harus memprioritas penguatan soliditas koalisi, seperti penguatan jaringan guna memperkuat koordinasi ketiga partai politik dari tingkat pusat hingga daerah

        Baca Juga: Capresnya NasDem, Kunjungan Anies Baswedan Dinilai Cuma Dipenuhi Dadah-dadahan: Wakwaw Juga Bisa

        Rencana sosialisasi politik dengan mengunjungi daerah-daerah dapat meningkatkan popularitas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: