Tujuh Kali Digelar, Dua Nama Ini Jadi Capres Favorit Hasil Musra: Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto

Selama Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia berjalan hingga ketujuh kalinya, nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, selalu masuk tiga besar Capres yang diidolakan.

Sementara, untuk Cawapres, nama Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD konsisten masuk ke lima besar. Bahkan, pada dua Musra terakhir, Mahfud di posisi puncak bersama Sandiaga Uno, Arsjad Rasjid, hingga Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Di Musra Relawan Jokowi, Airlangga Hartarto Jadi yang Teratas!

Pembina Musra Indonesia, Budi Arie Setiadi, memaparkan, hasil Capres Musra Makassar yang digelar Sabtu (13/11) menyebutkan, Ganjar Pranowo menempati posisi pertama den­gan 26,59 persen. Disusul Prabowo Subianto 17,62 persen, Airlangga Hartarto 1546, Sandiaga Uno 1118, Mahfud MD 8,8 persen, Anies Baswedan 5,35 persen, Danny Pomanto 4,32 persen, Amran Sulaiman 3,29 persen, Moeldoko 3,24 persen, AHY 2,20 persen, dan lainnya 1,57 persen.

Untuk Cawapres Musra Makassar, Danny Pomanto di urutan pertama dengan 20,98 persen. Disusul Airlangga Hartarto 19,40 persen, Ridwan Kamil, 16,96 persen, Arsjad Rasjid 13,61 persen, Mahfud MD 10,65 persen, Sandiaga Uno 8,05 persen,Erick Thohir 2,86 persen, Amran Sulaiman 2,34 persen, Puan Maharani 2,12 persen, Moeldoko 1,68 persen dan lainnya 1,35 persen.

Sementara untuk hasil Musra ke-7 Banten yang berlangsung Minggu (20/11), untuk posisi Capres, Airlangga menempati posisi teratas dengan 18,48 persen. Disusul Ganjar Pranowo 16,36 persen, Prabowo Subianto 15,82 persen, Mahfud MD 12,50 persen, Sandiaga Uno 12,06 persen, Erick Thohir, 5,50 persen, Ridwan Kamil 4,81 persen, Anies Baswedan 4,49 persen, Moeldoko 4,16, AHY 3,38 persen, dan lainnya 2,44 persen.

Cawapres Musra Banten, posisi teratas Mahfud MD dengan 17,47 persen. Disusul Arsjad Rasjid 15,35 persen, Moeldoko 14,81 persen, Ridwan Kamil 11,52 persen, Sandiaga Uno 10,05 persen, Erick Thohir 9,08 persen, Andika Perkasa 5,17 persen, Puan Maharani 4,84 persen, Gatot Nurmantyo 4,52 persen, AHY 3,78 persen, dan lainnya 3,41 persen.

"Nama Ganjar dan Prabowo selalu di tiga besar. Ada sesekali nama lain, seperti Airlangga, ta­pi yang konsisten dua nama itu," terang Budi Arie saat mengumumkan hasil Musra Makassar dan Banten di FX Sudirman Lantai 10, Jakarta Selatan, ke­marin.

Di tempat yang sama, Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia, Andi Gani Nena Wea memastikan, yang melakukan e-voting adalah relawan dan masyarakat yang datang ke arena saja. "Yang dari luar, IP-nya kelihatan. Pasti lang­sung di-cancel oleh sistem dan tim,' kata Andi menjawab ke­curigaan mobilisasi dari tokoh tertentu.

Andi Gani menambahkan, puncak Musra akan dihadiri Presiden Jokowi pada Februari 2023. Nantinya, akan ada li­ma nama rekomendasi untuk Capres-Cawapres yang akan diserahkan kepada Jokowi.

Baca Juga: Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Berpeluang Maju Jadi Capres, Adian Napitupulu Ingin 2 Paslon Saja di Pilpres, Alasannya...

"Selama hampir Musra ketujuh ini Capres didominasi Pak Ganjar dan Pak Prabowo. Tiga besar Cawapresnya, Pak Sandiaga, Pak Mahfud, dan Pak Arsjad. Pak Mahfud mengejutkan, di Banten kemarin nomor satu Cawapres. Kita tunggu hasilnya di puncak Musra nanti," tutur Andi Gani.

Ditambahkan, pada Minggu (27/11) nanti, selanjutnya Musra digelar di Hong Kong dengan dihadiri 3 ribu orang. Sebagai fo­rum demokrasi terbuka, ternyata Musra sangat diminati masyara­kat Indonesia bukan hanya di Tanah Air.

Selain itu, Andi Gani me­nyatakan, Panitia Musra juga bakal melanjutkan agenda sa­fari politiknya. Setelah bertemu dengan Partai Golkar dan Partai Gerindra, rencananya, Andi Gani Cs bakal sowan ke PDI Perjuangan.