Bekerja untuk Rakyat, Tokoh Puri Agung Bangli Ngaku Jatuh Cinta Sama Anies: Ayo Masyarakat Bali Dukung Pak Anies Jadi Presiden!

Rencana partisipasi Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024 yang kini sudah diusung Partai NasDem tengah mencuri perhatian publik. Dukungan pun mengalir dari sejumlah kalangan, salah satunya Tokoh Puri Agung Bangli, A.A. Gde Putra Winatasila.

Ia menilai kinerja Anies selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta cukup baik dan memiliki program kerja yang jelas. Kemudian, kata dia, visi misi Anies cukup bagus sehingga ia berkeyakinan kalau Indonesia dipimpin oleh orang seperti Anies Baswedan akan memberikan perubahan.

Baca Juga: Angin Segar untuk Haji Giring Ganesha, Survei Menunjukkan PSI Mengalami Kenaikkan Elektabilitas, Gegara 'Ngurusin' Anies Baswedan?

Selain itu, menurutnya, Anies merupakan pemimpin yang baik kepada masyarakat, dan mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan.

"Saya kira itu yang mendorong saya sehingga kenapa saya jatuh hati pada pak Anies, sehingga saya mendukung beliau menjadi Presiden Republik Indonesia yang berikutnya," ucap A.A. Gde Putra Winatasila, dikutip dari kanal YouTube 'Muhasabah' Rabu, (14/12/2022).

A.A. Gde Putra Winatasila mengatakan, dukungannya terhadap Anies itu tidak melihat dari agama, melainkan dari kinerja selama menjadi Gubernur. 

"Kalau melihat agama kan saya berbeda agama dengan Pak Anies, saya beragama Hindu, beliau beragama Muslim," ucapnya.

"Jadi kalau lihat agama mungkin tidak tepat tetapi saya sebagai orang yang lahir di Bali, memiliki pandangan nasionalis itu tidak mau melihat agama, apapun agamanya siapapun beliau, kalau itu memang bekerja untuk rakyat saya dukung," sambung tokoh Puri asal Bangli tersebut.

Baca Juga: Nggak Ada yang Salah dengan Manuver Anies Baswedan dan NasDem Lakukan Kunjungan: Sedang Memanfaatkan Waktu!

Ia pun mengajak masyarakat Bali untuk mendukung Anies Baswedan pada perhelatan pemilu 2024 mendatang.

"Saya pesan kepada masyarakat, terutama masyarakat di Bali, mari kita sama-sama mendukung Pak Anies menjadi Presiden Republik Indonesia untuk menggantikan Pak Jokowi," tutupnya.