PKS Sindir Reshuffle Jokowi, Dibalas Teddy Gusnaidi: Gue Ajari Ya Biar Sedikit Paham...

Juru Bicara (Jubir) Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, membalas pernyataan Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, soal reshuffle. Mardani sebelumnya menyebut bahwa isu perombakan kabinet tersebut menimbulkan kebisingan.

Melalui cuitannya di Twitter mengatakan, Teddy menegaskan bahwa reshuffle merupakan hak preogratif kepala pemerintah, yakni Presiden.

Baca Juga: Mau Tendang NasDem? Hati-hati Pak Jokowi! Pengamat: Reshuffle Malah Kasih Panggung, NasDem Bisa Tembus 3 Besar

"Kata @MardaniAliSera dari PKS, reshuffle tanpa alasan malah menimbulkan kebisingan. Gue ajari ya biar sedikit paham. Namanya hak prerogatif itu gak perlu alasan apalagi menjelaskan ke kalian," ungkapnya, melalui cuitannya di Twitter, Kamis (29/12/2022).

Pria yang karib disapa Teddy ini secara cetus menyebut, tanpa adanya isu ini, PKS pun sudah berisik. "Walaupun tidak ada wacana reshuffle, bukankah kalian sudah sangat berisik?" sindirnya.

Diberitakan sebelumnya, Mardani Ali Sera mengatakan, reshuffle mestinya dilakukan dengan alasan kuat. Jika tidak beralasan kuat, reshuffle hanya akan menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

Ia bilang, reshuffle kabinet dapat menunjukkan bahwa Jokowi tidak tepat dalam memilih menterinya. Langkah itu akan berdampak buruk bagi presiden, terlebih jika dalam proses reshuffle Jokowi dipengaruhi oleh tekanan partai lain.

Baca Juga: Gak Diterima Dipecat, Ferdy Sambo Gugat Jokowi dan Kapolri Listyo