Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Prasetyo Edi PDIP Ogah Jadi Ketua Panitia Formula E, Alasannya...

        Prasetyo Edi PDIP Ogah Jadi Ketua Panitia Formula E, Alasannya... Kredit Foto: Instagram/Formula E
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelanggara akan kembali menyelenggarakan Formula E Jakarta. Jakpro kini sedang mempersiapkan pembentukan panitia pelaksana atau Organizing Committee (OC) untuk gelaran Formula E Jakarta 2023. Salah satu kriterianya adalah memiliki kapabilitas di bidang balap mobil.

        Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga ikut ditanya mengenai ingin atau tidaknya menjadi Ketua OC Formula E. Namun, ia dengan tegas menyatakan tak menginginkannya karena alasan sibuk.

        Prasetio sendiri bukan sosok baru dalam dunia balap mobil. Ia juga merupakan anggota senior Ikatan Motor Indonesia (IMI), seperti Bambang Soesatyo (Bamsoet) dan Ketua OC Formula E 2022 lalu, Ahmad Sahroni. Ia juga kerap kali masih mengikuti kegiatan balapan mobil, khususnya offroad.

        Baca Juga: Telak! Ganjar Pranowo Melampaui Anies Baswedan, Relawan Bangga: Gubernur Kampung Unggul Dibandingkan Gubernur Fasih Bahasa Inggris!

        "Enggak (mau jadi Ketua OC Formula E) lah. Sibuk lah saya," ujar Prasetyo di Balai Kota DKI, Senin (16/1/2023).

        meminta BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mencari sponsor untuk mendanai penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E Jakarta yang berlangsung 3-4 Juni 2023 ini dan juga seterusnya.

        Dengan demikian, kata Prasetio, penyelenggaraan Formula E tersebut tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) walaupun Pemprov DKI Jakarta mendukung perhelatan tersebut.

        "Kami sebagai unsur pemerintahan di daerah enggak keberatan (Formula E), tetapi tidak boleh menggunakan anggaran APBD. Biar dia business to business, cari sponsor sendiri dan dia harus bisa mandiri," ucapnya.

        Prasetyo juga mendorong agar Jakpro bisa membuat terobosan untuk mendatangkan sponsor jika ingin penyelenggaraan Formula E Jakarta 2023 bisa sukses. Sehingga bisa meningkatkan posisi Jakarta di mata dunia.

        Baca Juga: Diduga Ngotot Kejar Anies Baswedan Soal Formula E, Rocky Gerung Kasih Pesan Nggak Main-main ke Firli Bahuri: Sebelum Dibully, Lebih Baik...

        Namun sayangnya, kata Prasetyo, gelaran Formula E selama ini hanya menjadi ajang "pembakaran uang", alih-alih mendapatkan keuntungan atau menempatkan posisi yang tinggi bagi Jakarta.

        "Kalau saya lihat, cuma buang-buang duit aja, itu yang terjadi. Dia beri inovasi untuk dapat dividen gak? Penyertaan modal kan enggak bisa, makannya saya minta kepada direksi baru ayo bangun. Ini karena ada banyak persoalan di Jakpro dan penugasan Jakpro terlalu banyak, harusnya disekat-sekat kan BUMD banyak agar semua pekerjaan profesional," tuturnya.

        Baca Juga: Heru Lanjutkan Formula E Jakarta Peninggalan Anies Baswedan, Omongan Rocky Gerung Nyelekit: Yang Haram Itu 'Formula E-KTP'

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: