Ade Armando Soroti Jabatan Baru Anies di Universitas Oxford: Pantas Pendukungnya Makin 'Mabuk Kepayang', tapi...

Pegiat media sosial sekaligus akademisi Ade Armando menyoroti pujian yang diterima bakal capres Partai NasDem, Anies Baswedan. Diketahui, mantan Gubernur DKI Jakarta itu diangkat menjadi salah satu anggota Pendiri Dewan Penasihat Internasional Institute of ASEAN Studies di Universitas Oxford.

Menurut Ade, wajar saja jika Anies diangkat sebagai salah satu anggota dewan penasihat. "Pendukung Anies Baswedan sedang mabuk kepayang, gara-gara melalui Instagram, Anies mengumumkan dia diangkat menjadi salah seorang Founding Member of International Advosory Board," ujar Ade Armando di kanal YouTube Cokro TV, dikutip Rabu (18/1/2023).

Baca Juga: Ada Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Berikut Bakal Capres Rekomendasi Partai Buruh, Simak!

"Di Instagram Anies juga menyatakan dia sepat memberikan kuliah di kampus ini, berita ini memang layak membuat fans Anies makin mencintai idolanya, maklum lah Oxford itu bukan universtas sembarangan," imbuhnya.

Kendati demikian, Ade Armando menyebut, Anies memang menjadi salah satu pendiri sehingga menurutnya tak perlu memuji Anies berlebih.

"Ada yang perlu dicermati, Anies diangkat sebagai founding member, jadi dia bukan seorang anggota yang terpilih dari deretan intelektual yang dinilai memiliki misalnya kemampuan analitis tajam dalam kajian ASEAN," ujar Ade.

"Dia dipilih karena dia adalah seorang pendiri lembaga kajian tersebut," imbuhnya.

Lebih lanjut Ade Armando menyebutkan bahwa Anies lah yang terlebih dahulu berusaha mendekati Oxford. Menurutnya, tim Oxfod memang sudah lama ingin membuat pusat kajian di Indonesia.

"Pada 17 Mei tahun lalu di Instagramnya, tertulis kisahnya datang untuk menjajaki kerja sama dengan Oxfod, menurut Anies Pemprov DKI tengah menjajaki kerja sama dengan Blavanik School of Governmen di Univesitas Oxford, khususnya mengenai pegembangan kebijakan publik di Jakarta," ujar Ade.

Baca Juga: Fahri Hamzah Cs Mau Nyapres Plus Sindir Anies Baswedan, Refly Harun 'Ngakak Tipis-tipis': Mereka Itu Tidak Punya...

"Tim Anies jeli melihat peluang itu, dengan menjadi pendiri pusat kajian itu nama Anies terangkat saya yakin ada dana dari Pemprov DKI yang mendukung pengambangan pusat kajian tersebut," tuturnya.