Kemendagri Serahkan Bantuan Bagi Korban Bencana Longsor di Serasan Natuna

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyerahkan bantuan bagi korban bencana longsor di Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Suhajar Diantoro beserta rombongan hadir meninjau secara langsung tempat pengungsian korban di SMAN 1 Serasan, Rabu (22/3/2023).

Dalam hal ini, Kemendagri memberikan donasi peduli bencana Serasan, Kepri, yang berjumlah Rp385.000.000. Jumlah tersebut merupakan donasi dari berbagai sumber, seperti Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemendagri, Pusat Data Informasi dan Sistem Informasi (Pusdatin) Kemendagri, Pusat Fasilitasi Kerja Sama (Fasker) Kemendagri, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), hingga transfer beberapa pihak yang bersifat pribadi.

Baca Juga: Dorong PLBN Serasan Segera Dioperasikan, Kemendagri Harap Mampu Tingkatkan Pariwisata Setempat

"Tanda duka cita kami, dari UPZ Kemendagri, kebetulan saya pengumpul zakat di Kemendagri. Juga dari Korpri Peduli Kemendagri, dari Kemendagri dan BNPP, sebagai pegangan Bapak/Ibu," katanya.

Berdasarkan data yang dikantongi Kemendagri, akibat bencana ini, 29 unit rumah yang dihuni 29 KK mengalami kerusakan dengan kategori berat, dan puluhan orang meninggal dunia. "Kami turut berduka," ujarnya.

Dalam keterangannya, Suhajar mengaku terkejut saat mengetahui bencana yang terjadi di Serasan. Pasalnya, pada periode Juni 1993 hingga Januari 1996 dirinya pernah bertugas sebagai camat setempat. Dengan demikian, baginya Serasan merupakan rumah kedua.

"Karena itu saya segera mengagendakan dengan kawan-kawan untuk datang kemari," terangnya.

Baca Juga: Longsor di Pulau Serasan Natuna, Kemensos Kirim Bantuan Senilai Rp862 Juta

Sebagai informasi, Suhajar dalam kesempatan itu datang bersama rombongan, di antaranya Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Biro Umum Kemendagri, dan Kepala Biro Organisasi Kemendagri.

Selain itu hadir pula di antaranya perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kepala Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Kepri, dan pejabat setempat lainnya.