Bertindak Sesuka Hati, Manuver Sri Mulyani Disoroti: Dia Terlalu Dipercayai oleh Jokowi, Jadinya Sombong!

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Umar Hasibuan menyorot tajam sikap yang ditunjukkan oleh Sri Mulyani.

Sosok menteri tersebut baru-baru ini mendapatkan hujan cibiran karena kedapatan dijemput langsung di apron Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Baca Juga: Tak Ada Kompromi, Kedatangan Timnas Israel Harus Ditolak Jokowi: Perintah Al-Quran, Masa Dilawan!

Hal tersebut disebut sebagai tindakan yang tidak lazim bahkan disebut sebagai arogansi sikap dari seorang pejabat negara.

Umar sendiri cukup geram dengan hal ini, dirinya begitu ingat bagaimana Sri Mulynai saat masih menjadi anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Menurutnya, berbedanya sikap dengan saat ini adalah salah dari Joko Widodo alias Jokowi.

Kesalah itu terkait dengan manuver selama dua periodenya yang memberi tampuk kekuasaan Menkeu pada Sri Mulyani. Jokowi terlalu percaya.

Baca Juga: Menolak Kedatangannya Timnas Israel, Tanda Elite Politik Tak Beda Jauh dengan Loyalis Habib Rizieq: Hanya Pencitraan, Pikirannya Sempit

“Mungkin ya karena Pak Jokowi terlalu percaya sama dia, ke sini dia makin sombong,” ungkapnya, dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Sabtu (25/3/2023).

Sementara, saat jadi Menkeu di era SBY, ia menilai Sri Mulyani masih terkontrol. Tidak bisa seenaknya.

Baca Juga: Soal Larangan Buka Puasa Bersama, PKS Curiga Ada yang Bisiki Jokowi: Jangan-jangan...

“Beda masa Pak SBY dia gak bisa seenak-enaknya karena pak Beye (SBY) bisa kontrol dia,” ujarnya.

Buntutnya, kata Gus Umar, kini Sri Mulyani sangat bebas. Bahkan dijemput langsung dari apron. “Sekarang bebas sampai masuk bandara,” tandasnya.

Baca Juga: Pedas! Larangan Buka Puasa Bersama Dinilai Bukti Nyata Jokowi Islamophobia Akut

Diketahui sebelumnya, viral di media sosial foto sebuah mobil Alphard yang dikawal mobil Bea Cukai masuk ke dalam apron Bandara Soekarno-Hatta. Belakangan terungkap, mobil mewah tersebut tengah menjemput Menkeu Sri Mulyani yang baru saja pulang dari Papua dengan maskapai Batik Air.