JK Melobi-lobi, Anies Baswedan Harus Menjadi Next Jokowi

Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyoroti manuver yang dilakukan oleh Jusuf Kalla atau JK.

Dirinya terbuka dalam menerima saran elite politikus tersebut akan siapa yang harus menjadi duet dari Anies Baswedan.

Baca Juga: Enggak Tolak Kedatangan Timnas Israel, Anak Buah Jokowi Sepertinya Mulai Ngelawan Tuannya Sendiri

Hal ini menjadi penyemangat bagi pihaknya, pasalnya hal ini seperti tanda bahwa mantan wakil presiden itu memang mendukung Anies.

Dirinya mengatakan mantan menteri pendidikan yang menjadi jagoannya ini akan melangkah mulus menjadi presiden di 2024.

"Jadi, keinginan Pak JK mengusulkan calon, pandangan calon, bagi saya itu tanda Pak JK sangat berharap Mas Anies menang saat pilpres," ungkap dia Selasa (28/3)..

Namun, kata Mardani, JK secara formal bukan sosok yang menentukan Bacawapres 2024 pendamping Anies.

Tiga partai dari NasDem, PKS, dan Demokrat sudah memercayakan sosok pendamping Anies kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: Konsekuensi Ditunjuk FIFA, Jokowi Terkait Isu Piala Dunia U20: Saya Menjamin Keikutsertaan Israel...

"Kalau secara formal tiga partai menyerahkan kepada Mas Anies, tetapi hubungan Mas Anies dengan Pak JK, kan, long term bukan cuma sekarang," ujar Mardani.

Sebelumnya, politikus senior Partai Golkar Yusuf Kalla menilai sosok Bacawapres 2024 yang layak mendampingi Bacapres Anies Baswedan ialah figur yang menopang pemenangan.

Baca Juga: Desakan Tolak Datangnya Israel Akhirnya Ditanggapi, Begini Sikap Jokowi: Kita Teguh Dukung Palestina

"Cocoknya kalau calon, menambah suara dan bekerja sama nanti kalau menang," kata JK ditemui setelah menghadiri buka puasa bersama di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (25/3).

Wapres ke-12 RI itu mengaku menyodorkan sosok Bacawapres 2024 yang dianggap layak mendampingi Anies.

Baca Juga: Rezim Jokowi Mau Impor Beras Lagi, Loyalis Anies Jadi Geram Habis: Katanya Sudah Cetak Sawah Baru...

Namun, JK tidak memaksakan figur Bacawapres 2024 yang disodorkan karena semua tergantung kepada mantan Mendikbud RI itu. "Tergantung Pak Anies saja dan partai-partai mana yang cocok," katanya.