Kemenkominfo: Gali Potensi Digital Anak Bangsa Lewat Seleksi Nasional IdenTIK 2023

Dalam menghadapi era revolusi Industri 4.0 dan menuju Masyarakat Cerdas 5.0, pemerintah Indonesia membutuhkan inovasi dan kreativitas para pengembang aplikasi. Untuk itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kembali mengadakan Kompetisi Seleksi Nasional Indonesia Enterpreneur TIK (IdenTIK) 2023. 

Direktur Pemberdayaan Informasi Kemenkominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto, mengatakan revolusi Industri 4.0 sendiri memerlukan kesiapan infrastruktur digital yang andal dan inovasi teknologi yang mumpuni, sedangkan Masyarakat Cerdas 5.0 berfokus pada pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 

Baca Juga: Kemenkominfo bersama Siberkreasi Gelar Literasi Digital untuk Siswa di Bogor

"Program Identik merupakan wujud nyata dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika terhadap ekosistem digital Indonesia dan menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan digital yang aman dan inovatif," kata Bonifasius kepada wartawan di Bandung, Selasa (11/4/2023).

IdenTIK merupakan program pengembangan dari ID.UP, sebuah wadah kompetisi untuk mendorong munculnya potensi produk Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) karya anak bangsa yang mampu unjuk gigi di mata dunia.

"IdenTIK dan AICTA adalah sarana sekaligus ajang kompetisi untuk mendorong pertumbuhan pelaku industri lokal serta tersedianya perangkat lunak dari pengembang lokal yang berkualitas dan siap bersaing pada kawasan ASEAN dan global," ungkapnya.

Terdapat enam kategori kompetisi dalam IdenTIK, di antaranya Public Sector, Private Sector, Inovasi Teknologi Konten Digital, Digital Inclusivity, Digital Start-up, dan Digital Innovation.

Baca Juga: Siap Turun Tangan Menyukseskan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Begini Strategi Jitu Kemenkominfo

Adapun, pelaksanaan kompetisi Identik meliputi Opening Submission/pendaftaran IdenTIK, penjaringan peserta kompetisi melalui rangkaian roadshow IdenTIK di beberapa kota; proses Submission/Pendaftaran karya dilakukan secara online melalui official website IdenTIK di URL  https:/identik.id, Closing Submission/pendaftaran IdenTIK; serta kurasi dan penjurian oleh Juri IdenTIK dan Pengumuman Pemenang IdenTIK.

Seperti diketahui, pelaksanaan kompetisi IdenTIK telah berjalan sejak 2019, sejumlah 30 karya ditetapkan sebagai karya terpilih pada setiap tahunnya dan sejauh ini secara total selama penyelenggaraan kompetisi IdenTIK sudah menjaring sekitar 708 karya dari para peserta.

Menurut Bonifasius, tahun 2023 merupakan tahun ke-5 pelaksanaan IdenTIK dengan mengusung tema Collaborate to Grow Stronger. IdenTIK berupaya mengembangkan konsep kegiatan dan bertransformasi agar tidak hanya sebatas menjadi sebuah ajang kompetisi, namun dalam prosesnya, para karya terpilih juga berkesempatan untuk mendapatkan fasilitasi berjejaring dalam event-event berskala nasional/global yang sesuai untuk mendorong terjadinya kolaborasi dengan pemangku kepentingan terkait dalam upaya mengembangkan skala bisnis/pengembangan karya terpilih ke tahapan selanjutnya. 

Saat ini rangkaian kegiatan berada pada tahapan roadshow IdenTIK 2023, menjadi salah satu upaya mempromosikan dan mempublikasi kompetisi IdenTIK, sekaligus menjaring para calon kandidat potensial bagi kompetisi IdenTIK. 

Baca Juga: Lakukan Diskusi Rencana Tindak Lanjut, Ary Ginanjar Puji Kominfo Responsif pada Hasil Survei BerAKHLAK

"Kegiatan Roadshow ini akan dilaksanakan di beberapa kota di antaranya Kota Bekasi, Bandung, dan Yogyakarta. Kota Bandung menjadi Lokasi kedua pelaksanaan Roadshow IdenTIK 2023," ujarnya.

Sementara, untuk Dewan Juri pada Seleksi Nasional Produk TIK "IdenTIK" 2023 adalah Prof. Eko K. Budiarjo (Fasilkom – Universitas Indonesia sebagai Ketua Dewan Juri), Shita Laksmi (Diplo Foundation sebagai juri kategori Public Sector), Didik Partono Rudiarto (Inixindo sebagai juri kategori Private Sector), Jurike V. Moniaga (Universitas Bina Nusantara sebagai juri kategori Digital Inclusivity), Barry Simorangkir (Citra Optimal sebagai juri kategori Inovasi Teknologi Konten Digital), Rama Mamuaya (Dailysocial.id sebagai juri kategori Digital Start-up), dan Yudho Giri Sucahyo (ISOC Indonesia Jakarta Chapter sebagai juri kategori Digital Innovation).

"Setelah ditetapkan sebagai Karya Terpilih IdenTIK 2023, peserta akan berkesempatan diikutsertakan ke ajang internasional yaitu AICTA di 2024," ujarnya.

Baca Juga: Kominfo Ajak Generasi Muda Perangi Narkoba

AICTA (Asean ICT Award) adalah program dan proyek prestisius yang disepakati oleh menteri-menteri telekomunikasi negara ASEAN. AICTA dijadikan sebagai tolak ukur kesuksesan dalam hal inovasi dan kreativitas.

"Melalui AICTA diharapkan akan mendapatkan kesempatan bisnis dan mempromosikan hubungan dagang sambil meningkatkan kekuatan ICT ASEAN, baik secara lokal maupun regional. Tahun 2024, penyelenggaraan AICTA rencananya akan dilaksanakan di Negara Thailand," pungkasnya.