Sudah Dicapreskan PDIP, Ganjar Pranowo Rupanya Belum Mampu Saingi Elektabilitas Anies Baswedan

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung partainya di Pilpres 2024 mendatang.

"Bismillahirrahmanirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati, Jumat (21/4/2023).

Baca Juga: Disinggung Soal Ganjar Hingga Urusan Cawapres, Jawaban Cool Anies Baswedan: Santai Aja Dulu...

Meski sudah resmi diusung, elektabilitas Ganjar Pranowo tidak melonjak pesat. Malah, elektabilitas pesaing utamanya, Anies Baswedan unggul jauh. 

"HASIL AKHIR! 65% voters memilih @aniesbaswedan, 19% @prabowo& 16% @ganjarpranowo," tulis laman twitter @ILCTalkshow, dilihat Sabtu (22/4/2023). 

Polling ini dilakukan dalam waktu satu hari dengan partisipasi dari 60 ribu voters. 

"Polling ini dilakukan secara terbuka menggunakan fitur 'poll' di twitter, periode polling 1 hari (Jumat 14.24 - Sabtu 14.24WIB) TERIMAKASIH 60ribu voters yg sdh ikut berpartisipasi," lanjut laman twitter @ILCTalkshow. 

Baca Juga: Demokrat Sesumbar Ngaku Tak Terpengaruh Pencapresan Ganjar oleh PDIP: Kita Bersama Anies Baswedan

Sementara itu, pengusungan Ganjar Pranowo mendapat komentar pedas dari mantan Menko Bidang Maritim, Rizam Ramli. Menurutnya, politis PDIP tersebut adalah sosok yang miskin integritas. 

"Selamat utk Mbak Mega mencalonkan Pangeran Tik-Tok, Idiologi Nasionalisme ternyata hanya slogan. Calon yang tidak memiliki kepemimpinan konsepsional dan operational, miskin integritas dan prestasi. Kok tega bikin Indonesia semakin nyungsep. Katanya kapok dgn pencitraan," tulis Rizal Ramli dalam laman twitternya.