Elit Bujuk Mahfud MD Jadi Wakilnya Anies Baswedan, Kader PKS Tak Ada yang Kompeten?

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu ternyata secara blak-blakan telah memberikan tawaran kepada Mahfud MD untuk menjadi bakal calon wakil presiden bagi Anies Baswedan. 

Sontak muncul pertanyaan, mengapa PKS yang sekarang telah berkoalisi dengan Nasdem dan Demokrat malah menyasar tokoh di luar partai bahkan di luar koalisinya. 

Muncul juga dugaan karena PKS nampaknya tak terlalu pede mencalonkan kader mereka menjadi pendamping Anies.

Baca Juga: PKS Lebih Pilih Mahfud MD Jadi Wakilnya Anies Baswedan, Tak Ikhlas AHY yang Dampingi?

Meski begitu, Mahfud MD pun terang-terangan menolak tawaran itu karena khawatir Koalisi 

Perubahan untuk Persatuan Pecah di tengah jalan.

Ketua DPP PKS bidang Polhukam yaitu Al Muzammil Yusuf pun menjelaskan alasan partainya berusaha memberikan tawaran kepada Mahfud MD tersebut. 

“Jadi ada pembicaraan itu secara umum, pembicaraan itu memang ada yang nyeletuk tapi bukan dari saya,” kata dia melansir dari TV One, Rabu (07/06/23)..

Menurut dia, apa yang disodorkan Ahmad Syaikhu bukan merupakan proposal agar Mahfud menjadi wakil Anies, tapi sekedar bentuk penghargaan. 

“Jadi itu pembicaraan santai ya lebih merupakan penghargaan pada Prof Mahfud pada akhir-akhir Ramadhan,” tambahnya.

“Ya tentu itu bagian dari penghargaan kami kepada beliau, pembicaraan intinya bukan itu yang disebut Prof Mahfud pun berikutnya,” tambahnya.

Baca Juga: Mahfud MD Berkunjung ke Rumah Masa Kecil Frans Seda terkait Pemberian Gelar Pahlawan Nasional

Ini dari percakapan itu kata dia adalah PKS yang menyampaikan from dimana Mahfud MD sebagai Menko Polhukam. PKS ingin bagaimana publik dan partai-partai ini bisa leluasa mencalonkan calon terbaiknya tanpa ada gangguan sedikitpun.