Imbas Ekonomi China Merosot, Jokowi Tunjuk Airlangga 'Putar Otak' Tingkatkan Ekspor RI

Presiden Joko Widodo membentuk Satuan Tugas (Satgas) Peningkatan Ekspor Nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 24 Tahun 2023 pada 20 September 2023 lalu. 

Jokowi mengatakan, Keppres tersebut ditetapkan untuk mengantisipasi terjadinya penurunan permintaan ekspor, seiring melambatnya pertumbuhan ekonomi RRT (Tiongkok/China) sebagai pasar utama ekspor Indonesia.

Kepala Negara lalu menunjuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai Pemimpin Satgas tersebut sebagai ketua tim pengarah.

Baca Juga: Airlangga: Ekonomi Hijau Jadi Sumber Baru Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

"Sementara itu, Sekretariat Satgas Peningkatan Ekspor Nasional dilaksanakan secara ex-officio oleh unit kerja di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian," begitu dikutip dari keterangan resmi Kemenko Perekonomian, yang diterima Jumat (29/9/2023).

Selanjutnya, Keppres tersebut akan memperkuat berbagai upaya dan strategi pemerintah untuk lebih meningkatkan kinerja ekspor Indonesia di tengah dinamika geopolitik global. 

Hal ini sesuai dengan arahan Jokowi untuk mengantisipasi perlambatan permintaan ekspor di negara tujuan ekspor tradisional dengan mengeksplorasi pasar tujuan ekspor baru seperti India, Afrika, dan Amerika Latin.

Airlangga mengatakan, saat ini pemerintah terus berupaya meningkatkan daya saing, mengidentifikasi potensi, dan memetakan produk-produk ekspor potensial Indonesia. 

"Pemerintah juga akan terus memperluas informasi mengenai peluang pasar bagi eksportir dan mendorong peran aktif para Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) sebagai marketing produk ekspor Indonesia di luar negeri," katanya.

Selain itu, pemerintah juga sedang mempercepat penyelesaian perjanjian perdagangan Comprehensive Economic Partnership Agreement, khususnya IEU-CEPA, dan menjajaki CEPA dengan India.

Sebagai Ketua Satgas, Airlangga akan memimpin para pimpinan kementerian dan lembaga terkait untuk meningkatkan kinerja ekspor nasional dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi lndonesia.

Dia menambahkan, Satgas Peningkatan Ekspor Nasional akan mengoordinasikan pelaksanaan program peningkatan ekspor, mengembangkan sumber daya dan industri ekspor, menetapkan strategi kerja sama diplomasi, promosi, dan pengembangan pasar ekspor.

Kemudian, menetapkan strategi pembiayaan ekspor dan layanan asuransi ekspor, melakukan simplifikasi, sinkronisasi, dan integrasi proses bisnis dan layanan ekspor, dan menetapkan strategi peningkatan ekspor usaha mikro kecil dan menengah.

Baca Juga: Kementerian PUPR Tata Ulang Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf Kalla di Kaimana, Papua Barat