Kredit Foto: Andi Hidayat
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menerima kunjungan Presiden World Water Council, Loic Fauchon, di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Senin (25/3/2024).
Menkominfo, Budi Arie Setiadi menuturkan bahwa kunjungan Loiv Fauchon dilakukan sebagai langkah kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah di gelaran World Water Forum ke-10 dengan tema Water For Share Prosparity di Bali, pada tanggal 18 hingga 25 Mei 2024.
Baca Juga: Solusi Krisis Air Bakal Menjadi Perhatian Indonesia di World Water Forum 2024
Adapun acara itu juga mengundang 44 kelapa negara di seluruh dunia serta 158 perwakilan negara tingkat menteri. Keterlibatan banyak negara itu dinilaicpenting untuk memecahkan solusi terkait air.
Kemenkominfo sendiri, tutur Budi Arie, bertugas sebagai pihak penyedia infrastruktur digital selama gelaran World Water Forum dilaksanakan mengingat ada sekitar 7.000 orang yang terlibat dari agenda tersebut.
"Jadi Kominfo ini dapat tugas untuk menyiapkan media center dan juga bagaimana persiapan infrastruktur telekomunikasi, nanti 7.000 orang kalau sinyalnya mati, paling nggak dari sisi infrastruktur telekomunikasinya, media center, dan juga bagaimana ikut menggaungkan World Water Forum ke-10 ini supaya menjadi event yang menggema di seluruh dunia," kata Budi Arie kepada wartawan di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Senin (25/3/2024).
Secara keseluruhan, tutur Budi Arie, agenda World Water Forum ke-10 akan membahas mengenai isu perairan, seperti sanitasi hingga bencana alam. Di Indonesia sendiri, dia mengklaim terdapat beberapa wilayah yang masih kesulitan mengakses air bersih.
Tidak hanya di Indonesia, Budi Arie menyebut, hampir 2 hingga 3 miliar orang di seluruh dunia saat ini yang mengalami kesulitan dalam mengakses air bersih.
"Kita masih beruntung, punya air bisa mandi, minum, sanitasi, dan lain-lain. Ini banyak negara di dunia (yang sulit mengakses air)," jelasnya.
Melalui World Water Forum ke-10, Budi Arie berharap mampu melahirkan solusi bukan hanya bagi wilayah Indonesia, tetapi juga bagi dunia dan generasi yang akan datang.
"Jadi ini mudah-mudahan ada solusi-solusi yang bisa memberikan makna bagi masa depan dunia, masa depan manusia," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar