Tak Menyerah, Anies Ngaku Lakukan Hal Ini Usai PDIP Batal Mengusungnya di Pilkada Jakarta

Perjalanan Anies Baswedan untuk bisa maju dalam Pilkada Jakarta benar-benar penuh rintangan. Satu per satu partai yang awalnya berniat mendukungnya seperti PKS, PKB, hingga Nasdem malah memilih bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang mengusung Ridwan Kamil-Suswono. 

Terakhir, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang digadang-gadang bakal menjadi penyelamat Anies, justru seolah membuat keputusan mendadak untuk memilih Pramono Anung-Rano Karno. 

Menariknya, bersamaan dengan kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur itu melakukan pendaftaran ke KPUD DKI Jakarta, Anies terpantau tidak ada di kediamannya. 

Baca Juga: Masih Ada Harapan? Anies Disebut Bakal Daftar Pilkada Jakarta Hari Ini Dikawal 4 Partai

Usut punya usut, Mantan Menteri Pendidikan era Presiden Jokowi tersebut mengadakan pertemuan dengan sejumlah orang. 

"Ada pertemuan, dengan beberapa orang," ucap Anies.

Sayangnya, Anies tak ingin membeberkan lebih lanjut kepada siapa saja ia bertemu. Namun, diduga kuat pertemuan tersebut masih berkaitan dengan upayanya untuk bisa maju dalam Pilkada Jakarta. 

Pasalnya, di hadapan awak media, Anies hanya meminta doa agar semuanya berjalan lancar. Ia juga menyelipkan harapan agar Jakarta bisa menjadi kota yang terus berkembang. 

"Doakan semuanya agar berjalan lancar, Jakartanya maju, tenang, teduh dan makin sejahtera," ungkap Anies.