Potensi Perhotelan Naik Saat Nataru, Paradise Indonesia (INPP) Optimis Catat Tren Positif di Akhir Tahun

PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) optimis dapat menutup tahun fiskal 2024 dengan pertumbuhan pendapatan double digit. Optimisme ini didukung oleh potensi lonjakan permintaan di segmen perhotelan dan peningkatan traffic di segmen komersial, terutama selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Kami optimis dapat menutup tahun fiskal 2024 dengan catatan positif. Kami memperkirakan peningkatan permintaan pada bisnis perhotelan kami, serta kinerja yang stabil di bisnis komersial,” ujar Presiden Direktur Paradise Indonesia, Anthony P. Susilo, Selasa (26/11/2024). 

Baca Juga: Pendapatan Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Tumbuh 15%, Optimis Hadapi Lonjakan Permintaan Gas Industri

Hingga kuartal III 2024, Paradise Indonesia mencatatkan total pendapatan sebesar Rp878,1 miliar, naik signifikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Segmen perhotelan menjadi kontributor utama dengan pendapatan Rp424,4 miliar, meningkat 24,1% secara tahunan, dan menyumbang 48,3% dari total pendapatan. Tingkat okupansi hotel pun mencapai 71,9%, dengan peluang peningkatan selama musim libur Nataru.

Segmen komersial juga memperlihatkan performa solid. Hingga September 2024, pendapatan dari segmen ini tumbuh 6,1% menjadi Rp365,3 miliar. Properti tipe mixed-use milik Paradise Indonesia, yang mencakup hotel, mal, dan area komersial lainnya, diproyeksikan akan menarik lebih banyak kunjungan menjelang akhir tahun.

Baca Juga: PT Timah (TINS) Optimis Capai Target Produksi 2024, Begini Strateginya

“Liburan akhir tahun akan menjadi katalis positif, terutama pada properti berkonsep mixed-use yang kami miliki. Dengan 90% pendapatan berasal dari sumber berulang, kami optimis dapat mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan,” tambah Anthony.

Paradise Indonesia mengandalkan penguatan pada dua segmen utama ini untuk mengamankan pertumbuhan pendapatan double digit hingga akhir 2024, sekaligus memperkokoh posisinya sebagai pemain utama di industri properti komersial dan perhotelan.