Anak Usaha Esta Indonesia (NEST) Kucurkan Rp30,3 Miliar untuk Pembelian Properti Strategis

PT Esta Indonesia Tbk (NEST) melalui anak usahanya, PT Tunas Esta Indonesia (TEI) melakukan transaksi jual beli tanah dan bangunan senilai Rp30,3 miliar. Pembelian yang dilakukan pada tanggal 27 Desember 2024 ini meliputi enam bidang tanah dan bangunan milik Hoo, Anton Siswanto.

Properti tersebut berlokasi di Jalan Sultan Trenggono (Jl. Raya Semarang - Demak KM 22), RT 01 RW 01, Kelurahan Kalikondang, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah. 

"Hoo, Anton Siswanto merupakan pemegang saham utama dan pengendali Perseroan, serta merupakan direktur utama Perseroan sehingga sesuai ketentuan POJK 42/2020, transaksi ini merupakan transaksi afiliasi," ungkap manajemen NEST dalam keterbukaan informasi, dikutip Jumat (27/12). 

Baca Juga: Sinar Eka Selaras (ERAL) Lakukan Transaksi Afiliasi dengan Entitas Anak, Cek Detailnya

Adapun pembelian 6 bidang tanah dan bangunan akan digunakan sebagai kantor operasional dan pabrik TEI. Alasan utama pemilihan properti ini adalah lokasinya yang strategis, dekat dengan sumber daya manusia (SDM), pelabuhan, bandara, dan kantor pusat.

Selain itu, properti tersebut telah disesuaikan untuk mendukung kebutuhan pabrik anak usaha perseroan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya.

Untuk memastikan transaksi berlangsung secara adil, PT Esta Indonesia menunjuk Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Dasa’at, Yudistira, dan Rekan (KJPP DYR) sebagai penilai independen. KJPP ini bertugas memberikan pendapat profesional mengenai nilai pasar properti yang dimiliki Hoo, Anton Siswanto.

Dengan transaksi ini, Perseroan berharap dapat mendukung pengembangan bisnis TEI serta memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi kebutuhan operasional jangka panjang.