Putin Bilang ke Menlu Iran: Anda Sudah Mengetahui Sikap Kami

Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan agresi Amerika Serikat terhadap Iran tidak memiliki dasar, hal itu dikatakan Putin saat menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Iran Seyed Abbas Araghchi.

"Kunjungan Anda ke Rusia berlangsung di waktu yang kompleks, periode ketegangan yang akut di kawasan tersebut dan sekitar negara Anda," tutur Putin kepada Araghchi.

Putin pun bilang kalau Rusia posisinya terang sebagaimana disampaikan utusannya di PBB.

"Posisi kami terkait peristiwa yang sedang berlangsung itu sudah gamblang. Hal itu telah diuraikan secara jelas oleh Kementerian Luar Negeri Rusia, dan Anda mengetahui sikap kami di Dewan Keamanan PBB," kata Putin.

Putin menyatakan bahwa Rusia memiliki hubungan yang sudah terjalin lama, bersahabat, dan kokoh dengan Iran, serta secara aktif bekerja untuk mendukung rakyat Iran.

Araghchi menuturkan bahwa Iran dan Rusia memiliki hubungan yang erat, yang didefinisikan sebagai hubungan yang "bersifat strategis selama beberapa tahun terakhir" dan melibatkan program nuklir sipil Iran.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Rusia pada Minggu (22/6) menyatakan bahwa keputusan tidak bertanggung jawab untuk melancarkan serangan rudal dan bom terhadap wilayah milik sebuah negara yang berdaulat dan secara terang-terangan melanggar hukum internasional, Piagam PBB, dan resolusi Dewan Keamanan PBB.

Kementerian itu menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB agar mengambil tindakan dan menuturkan konfrontasi AS dan Israel harus ditolak secara kolektif. Rusia menyerukan diakhirinya agresi itu dan kembali ke meja perundingan.