Mitsubishi Grandis 2025 Sudah Bukan MPV Lagi, Kini Jadi SUV Hybrid

Mitsubishi Grandis 2025 kini sudah berubah, bukan lagi model MPV tapi kini sudah menjadi SUV dan bermesin hibrid MHEV 1,5 liter, hibrida 1,8 liter.

Mobil ini hasil persilangan antara Renault-Nissan-Mitsubishi, crossover ini dibagi dalam dua jenis teknologi powertrain hibrida dan hibrida ringan.

Hibrida ringan adalah unit bensin injeksi langsung 1,3 liter 140 PS, yang ditawarkan dengan pilihan transmisi manual enam percepatan atau otomatis kopling ganda tujuh percepatan.

Sementara itu, powertrain hybrid adalah unit bensin 1,8 liter 109 PS yang disedot secara alami yang dipadukan dengan motor penggerak listrik 36 kW (49 PS) dan generator 15 kW (20 PS), bersama dengan kotak elektronik daya dengan dua inverter dan konverter bawaan.

Energi untuk penggerak listrik disimpan dalam baterai lithium-ion 1,4 kWh, dan penggerak ditransmisikan ke roda yang digerakkan melalui kotak roda gigi multi-mode yang cerdas, kata Mitsubishi.

Versi powertrain hybrid Grandis memiliki tiga mode penggerak, mode EV yang berjalan hanya pada motor listrik, mode hybrid yang menggabungkan powertrain listrik dan pembakaran, dan mode regeneratif yang menggunakan pengereman regeneratif untuk memanen energi selama deselerasi untuk disimpan dalam baterai traksi.

Mitsubishi Grandis akan diproduksi di pabrik Renault di Valladolid, Spanyol, tempat platform CMF-B yang terkait dengan Mitsubishi ASX dan Renault Captur juga diproduksi.