Target Merger Adira Finance dan Mandala Finance Rampung Oktober, Bos OJK Bilang Gini

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyambut positif rencana penggabungan usaha antara PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) dan PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance). Merger ini ditargetkan rampung pada 1 Oktober 2025 dan dinilai sejalan dengan upaya konsolidasi industri multifinance nasional.

Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Agusman, menyatakan bahwa saat ini hanya ada satu permohonan merger perusahaan pembiayaan yang sedang diproses, yakni antara Adira dan Mandala.

Baca Juga: Adira Finance Bongkar Rencana Besar di Balik Akuisisi Arthaasia Finance

“Penggabungan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk dan PT Mandala Multifinance Tbk sejalan dengan semangat penguatan dan konsolidasi industri perusahaan pembiayaan,” kata Agusman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (18/7/2025).

Agusman berharap penggabungan dua entitas di bawah naungan MUFG Bank Ltd. tersebut dapat memperkuat aset dan liabilitas perusahaan, sekaligus memperluas jangkauan pembiayaan kepada masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Adira Finance (ADMF) Akuisisi Portofolio Pembiayaan Arthaasia Finance, Intip Detailnya!

“Tren merger multifinance dapat terus terjadi dan mengubah landscape industri menjadi lebih terkonsolidasi, kompetitif, serta berorientasi pada efisiensi dan ekspansi produk. Pada akhirnya, ini memperkuat sektor multifinance secara keseluruhan,” jelasnya.

Dengan rencana merger ini, aset gabungan kedua perusahaan sebelum penggabungan tercatat mencapai Rp38,4 triliun. Konsolidasi ini juga dinilai akan memperkuat struktur keuangan MUFG Group di Indonesia.