Canangkan Merdeka Ekonomi di HUT RI ke-80, Ini Sederet Jurus Prabowo

Presiden Prabowo Subianto mencanangkan visi Merdeka Ekonomi sebagai agenda utama pembangunan nasional dalam peringatan 80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Hal itu disampaikan melalui akun Instagram resminya, @presidenrepublikindonesia, pada Senin (4/8/2025), bertepatan dengan momen menjelang HUT RI ke-80.

Menurut Prabowo, Merdeka Ekonomi berarti membebaskan rakyat dari ketergantungan ekonomi, ketimpangan kesejahteraan, dan kemiskinan struktural. Ia menekankan pentingnya kedaulatan ekonomi yang berbasis pada gotong royong dan keadilan sosial sebagaimana tertuang dalam nilai-nilai Pancasila.

“Delapan dekade merdeka bukan sekadar hitungan waktu, melainkan perjalanan panjang bangsa untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan sejati,” tulis Prabowo dalam unggahannya.

Baca Juga: Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya Pertahanan Nasional di Tengah Geopolitik Global

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, pemerintah meluncurkan sejumlah program strategis. Di sektor keuangan, Prabowo mengesahkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang penghapusan piutang macet kepada pelaku UMKM dan kewajiban penyimpanan devisa hasil ekspor sumber daya alam di dalam negeri.

Pemerintah juga memperkenalkan Danantara, lembaga pengelola dana strategis nasional dengan total aset Rp11.000 triliun, dan mendirikan Bank Emas guna memperkuat ketahanan ekonomi berbasis komoditas nasional.

Di sektor riil, Prabowo menargetkan pendirian 80.000 koperasi desa/kelurahan untuk memperluas akses ekonomi rakyat. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Merah Putih dan proyek Industropolis di Batang turut dipersiapkan sebagai pusat pertumbuhan industri.

Baca Juga: Presiden Prabowo Dua Kali Sebut 'Serakahnomics', Pengamat Politik: Itu Pesan Penting

Untuk meningkatkan daya beli masyarakat, pemerintah menaikkan rata-rata upah minimum sebesar 6,5% dan menyalurkan subsidi upah Rp600.000 bagi pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta sepanjang Juni–Juli 2025. Selain itu, program pembangunan tiga juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah digulirkan sebagai solusi jangka panjang untuk pemenuhan kebutuhan papan.

“Bersama-sama, kita tentukan arah pembangunan bangsa untuk menanamkan kesejahteraan di tanah sendiri,” ujar Prabowo.