Reshuffle Kabinet, Presiden Ganti Lima Menteri dan Tambah Kementerian Baru

Presiden Prabowo Subianto merombak susunan Kabinet Merah Putih dengan mengganti menteri pada lima pos strategis serta melantik pejabat baru di Kementerian Haji dan Umrah yang resmi dibentuk pemerintah.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, mengatakan perombakan kabinet dilakukan setelah Presiden melakukan evaluasi dan menerima berbagai masukan. Pelantikan enam pejabat menteri dan wakil menteri dijadwalkan berlangsung sore ini di Istana Negara.

“Atas berbagai pertimbangan, masukan, dan evaluasi yang dilakukan terus-menerus oleh Bapak Presiden, maka pada sore hari ini Bapak Presiden melakukan perubahan susunan kabinet Merah Putih pada beberapa jabatan kementerian,” ujar Prasetyo dalam konferensi pers, Senin (8/9/2025).

Prasetyo mengatakan lima kementerian yang mengalami perubahan kepemimpinan yakni Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Kementerian Keuangan, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kementerian Koperasi, serta Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Selain itu, Presiden juga menandatangani pembentukan Kementerian Haji dan Umrah, berikut pengangkatan menteri serta wakil menteri yang akan memimpin lembaga baru tersebut.

Dengan demikian, terdapat enam kementerian yang menjadi fokus reshuffle, terdiri atas lima kementerian yang diganti pucuk pimpinannya dan satu kementerian baru yang resmi berdiri.

Baca Juga: Gus Irfan Dipanggil Presiden Prabowo ke Istana, Bakal Jadi Menteri Haji?

Baca Juga: Dari Dito hingga Budi Gunawan, Enam Menteri Disebut Masuk Daftar Reshuffle

Saat ini, Menko Polhukam dijabat Budi Gunawan, Menhan oleh Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Koperasi oleh Budi Arie, Menteri Keuangan oleh Sri Mulyani Indrawati, Menpora oleh Dito Ariotedjo, dan Menteri P2MI oleh Abdul Kadir Karding.