Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Mau Luncurkan Paket Stimulus Ekonomi 8+4

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pemerintah akan meluncurkan program stimulus ekonomi “8+4” yang akan dijalankan hingga akhir tahun untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

“Total programnya ada 8+4 yang akan kita dorong sampai akhir tahun,” kata Airlangga dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Jumat (12/10/2025).

Program 8+4 terdiri dari delapan program utama plus empat program tambahan dalam paket stimulus yang akan digulirkan hingga akhir tahun 2025. Adapun program Peningkatan Program Magang untuk lulusan baru. 

Airlangga mengatakan, program ini bertujuan untuk lulusan baru (fresh graduate) mendapatkan pengalaman bekerja di sektor pemerintahan.

“Ini sedang dipersiapkan. Peserta akan menerima pendapatan selama masa magang,” terangnya.

Selanjutnya, program Perluasan Skema PPN Ditanggung Pemerintah (PPN DTP), Perpanjangan program bantuan pangan. Selain itu, program Fasilitas BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja informal khususnya ojek online (ojol). 

Airlangga mengatakan bahwa pemerintah akan menanggung 50 persen iuran untum jaminan kecelakaan kerja, jaminan kehilangan pekerjaan, dan jaminan kematian.

“Fasilitas ini akan diperluas ke pekerja lepas atau mitra lainnya,” urainya.

Adapun program fasilitasi akses program perumahan melalui BPJS Ketenagakerjaan dan Program padat karya tunai. 

Airlangga mengatakan sementara ini hanya enam program yang dapat disampaikan. Dua stimulus lainnya segera diumumkan karena masih dalam tahap finalisasi.