Kabar Baik Untuk China, Ini Syarat Trump Buat Pangkas Tarif AS

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan pihaknya berencana menurunkan tarif terhadap barang-barang impor asal China.

Dilansir dari Reuters, Kamis(30/10) Trump mengatakan bahwa hal itu bisa dirinya lakukan sebagai imbalan atas komitmen mitra dagangnya untuk membatasi ekspor bahan kimia prekursor fentanyl.

Baca Juga: China Akan Perketat Pengawasan Kripto dan Stablecoin

China sendiri mulai melunakkan sikapnya terkait isu fentanyl, menampilkan nada simpatik alih-alih menyebutnya semata sebagai masalah domestik dari Amerika Serikat.

“China bersimpati atas krisis fentanyl, dan telah menawarkan serta memberikan bantuan yang menghasilkan hasil positif,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun.

Guo menambahkan bahwa pihaknya tetap terbuka untuk melanjutkan kerja sama dengan Amerika Serikat. Namun Washington perlu untuk mengambil tindakan nyata guna memperkuat kemitraan bilateral dalam menangani perdagangan bahan kimia berisiko tinggi.

Sebelumnya, Trump memberlakukan tarif dua puluh persen terhadap impor asal China. Beijing menurutnya gagal menekan aliran bahan kimia yang digunakan untuk memproduksi fentanyl.

Tarif tersebut masih berlaku meskipun kedua negara sempat mencapai gencatan dagang rapuh dalam perundingan lanjutan, karena belum ada kemajuan berarti terkait penindakan terhadap jaringan pengedar di China.

Baca Juga: Sasar Perusahaan Beijing, China Desak Inggris Cabut Sanksi Terkait Rusia

Pemerintah Beijing sendiri selama ini membela rekam jejaknya dalam pengawasan bahan kimia, dan menuduh bahwa isu fentanyl digunakan untuk menekan China.