Gerak Cepat Pascabencana, Pertamina Guyur 102 Ribu Tabung LPG 3 Kg di Aceh

PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Commercial & Trading, Pertamina Patra Niaga, bergerak cepat mengamankan pasokan energi di wilayah terdampak banjir dan longsor di Provinsi Aceh. Sebagai langkah strategis, perusahaan pelat merah ini menggelar operasi pasar LPG 3 kg secara masif untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok di tingkat masyarakat.

Langkah ini diambil guna memitigasi risiko kelangkaan serta meredam potensi pembelian panik akibat kendala logistik pascabencana. Hingga akhir Desember 2025, Pertamina tercatat telah melakukan intervensi pasar di sembilan kabupaten/kota di Serambi Mekkah.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Fahrougi Andriani Sumampouw, mengungkapkan bahwa intensitas operasi ditingkatkan selama periode krisis.

Baca Juga: Stok BBM dan LPG di Sulut Dipastikan Aman hingga Usai Tahun Baru

“Pada periode 6 hingga 23 Desember 2025, Pertamina telah melaksanakan 169 kali operasi pasar LPG 3 kg yang tersebar di 9 kabupaten/kota di Provinsi Aceh, dengan total penyaluran mencapai 102.480 tabung LPG 3 kg,” ujar Fahrougi dalam keterangan resminya, Rabu (24/12/2025).

Adapun rincian penyaluran dalam operasi pasar tersebut meliputi:

•  Kabupaten Aceh Besar : 66.640 tabung
•  Kota Banda Aceh: 8.400 tabung
•  Kabupaten Aceh Utara : 7.840 tabung
•  Kabupaten Aceh Tengah : 6.720 tabung
•  Kabupaten Aceh Barat Daya: 5.040 tabung

Wilayah Lainnya: Meliputi Aceh Tamiang, Gayo Lues, Bener Meriah, dan Kota Subulussalam.

Fahrougi menegaskan, penyaluran subsidi LPG ini merupakan komitmen perusahaan untuk memastikan energi tetap dapat diakses meski infrastruktur jalan sempat terganggu akibat bencana.

“Distribusi subsidi LPG ini kami lakukan melalui koordinasi erat dengan pemerintah daerah agar penyalurannya tepat sasaran dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Muhammad Baron, menekankan bahwa fokus utama perseroan saat ini adalah memastikan roda ekonomi masyarakat tetap berputar melalui jaminan pasokan BBM dan LPG.

Baca Juga: Lewat Operasi Pasar di 9 Kab/Kota di Aceh, Pertamina Distribusikan Lebih dari 100 Ribu Tabung LPG 3 Kg

“Hal ini merupakan wujud komitmen Pertamina dalam mendukung percepatan penanggulangan bencana serta memastikan keberadaan energi bagi masyarakat tetap terjaga,” pungkas Baron.

Selain memastikan aspek operasional, Pertamina juga terus memantau perkembangan situasi di lapangan bersama Pemerintah Daerah dan Dinas Perdagangan setempat guna menyiapkan langkah-langkah kontingensi jika diperlukan.