TKA Ilegal Jadi Prioritas Ancaman Keamanan di Jabar

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meminta semua elemen masyarakat khususnya Komunitas Intelejen Daerah (Kominda) mengantisipasi sejak dini ancaman keamanan di wilayah Jawa Barat. Ia mengatakan salah satunya keberadaan tenaga kerja asing (TKA) ilegal.

Deddy Mizwar menjelaskan berbagai isu yang kini dinilai meresahkan masyarakat seperti ormas garis keras, persoalan tenaga kerja asing (TKA), penangkapan teroris di Purwakarta, ormas asing, hingga kebijakan bebas visa yang juga harus diwaspadai.

"Isu-isu itu kelihatannya sepele, tapi jangan dianggap sepele, seperti TKA ilegal akibat terbukanya visa, ormas asing, hingga ancaman yang tidak terlihat dengan mata kasat. Ini jelas butuh kewaspadaan yang lebih tinggi," katanya kepada wartawan di Bandung, Rabu (27/12/2016).

Isu teroris, sambung Deddy, menjadi ancaman yang terbuka kapanpun dan perlu adanya koordinasi antar Kominda.

"Intelijen harus solid sehingga bisa mengantisipasi kejadian-kejadian tak terduga," ungkapnya.

Lebih lanjut, Deddy mengatakan Jawa Barat sendiri merupakan wilayah yang strategis. Banyak investasi besar tengah dan akan dikerjakan sehingga membuka peluang besar ruang pekerjaan. Bahkan, bisa melahirkan potensi TKA ilegal.

"Bebas visa memang menjadi peluang besar pertumbuhan ekonomi karena dapat menarik banyak wisatawan berkunjung ke Indonesia. Namun, di samping manfaat yang positif, ada juga dampak negatif yang bisa terjadi, seperti ancaman yang membahayakan, salah satunya TKA ilegal," pungkasnya.