Desember 2016, Harga Gabah Kering Panen Naik 1,07 Persen

Badan Pusat Statistik menyatakan bahwa harga gabah kering panen mulai dari tingkat petani hingga penggilingan tercatat mengalami kenaikan pada Desember 2016 dibandingkan November.

Kepala BPS Suhariyanto dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (3/1/2017), mengatakan bahwa selama Desember 2016 rata-rata harga gabah kering panen di tingkat petani tercatat sebesar Rp4.623,00 per kilogram atau naik sebesar 1,07 persen.

"Untuk harga GKP di tingkat penggilingan naik 1,23 persen menjadi Rp4.717,00 per kilogram dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada November 2016," kata Suhariyanto.

Laporan BPS tersebut berdasarkan 1.227 transaksi penjualan gabah di 22 provinsi selama Desember 2016, didominasi transaksi gabah kering panen sebanyak 71,07 persen, gabah kualitas rendah 17,52 persen, dan gabah kering giling 11,41 persen.

Untuk harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani, juga tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,12 persen menjadi Rp5.438,00 per kilogram. Kenaikan juga terjadi di tingkat penggilingan sebesar 2,31 persen menjadi Rp5.551,00 per kilogram.

Harga gabah kualitas rendah di tingkat petani tercatat menjadi Rp4.168,00 per kilogram atau naik 1,11 persen dan di tingkat penggilingan Rp4.260,00 per kilogram atau naik 0,83 persen. Namun, apabila dibandingkan dengan Desember 2015, rata-rata harga GKP di tingkat petani mengalami penurunan sebesar 9,67 persen, GKG turun 3,44 persen dan gabah kualitas rendah juga turun 7,46 persen.

Begitu pula di tingkat penggilingan, GKP turun 9,32 persen, GKG turun 3,43 persen dan gabah kualitas rendah turun 7,41 persen. Pada Desember 2016, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp9.342,00 per kilogram atau naik sebesar 0,91 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara untuk rata-rata harga beras kualitas medium di tingkat yang sama tercatat sebesar Rp9.069,00 per kilogram atau naik sebesar 0,21 persen.

Sedangkan rata-rata harga beras kualitas rendah di penggilingan sebesar Rp8.658,00 per kilogram atau naik sebesar 0,30 persen.

Dibandingkan dengan Desember 2015, rata-rata harga beras di penggilingan pada Desember 2016 untuk kualitas premium turun 3,33 persen, kualitas medium turun 4,04 persen, dan kualitas rendah turun 5,92 persen. (Ant)