Sasar Pekerja Informal, BTN Bersiap Luncurkan KPR Mikro

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) bakal segera merilis produk kredit kepemilikan rumah (KPR) mikro. Produk yang menyasar sektor pekerja informal itu akan segera dirilis pada akhir Februari 2017.

Direktur Bank Tabungan Negara Handayani mengatakan maksimal kredit yang diberikan sekitar Rp75 juta dengan tenor maksimal 10 tahun. Rencananya pada tanggal 24 Februari mendatang perseroan akan meluncurkan produk anyar tersebut di wilayah Semarang, Jawa Tengah.

"Skemanya itu nanti bisa untuk kepemilikan rumah baru, renovasi atau membangun di atas tanah yang sudah dimiliki," katanya di Jakarta, Senin (13/2/2017).

Lebih lanjut dirinya mengatakan sebagai salah satu prasyaratnya, calon debitur diharuskan membuka rekening di BTN selama kurang lebih 3 bulan. Hal itu dilakukan untuk melihat cash flow calon debitur sekaligus sebagai langkah untuk memininalisir potensi NPL.

Sebagai catatan, bunga KPR mikro ini nantinya akan setara dengan KPR subsidi yang berada diangka 5%. Disamping itu, melalui produk ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi backlog yang saat ini mencapai 13,3 juta unit.

Bahkan Direktur Utama BTN Maryono menuturkan dengan KPR mikto diharapkan dapat mengurangi backlog sekitar 2,6 juta unit atau sekitar 20%.