Bom Rusia, Ketua DPR: Terorisme Masih Ada

Ketua DPR Setya Novanto mengutuk dan mengecam serangan teror bom di stasiun kereta bawah tanah di Saint Petersburg Rusia, yang menewaskan 11 warga dan melukai puluhan lainnya. Menurutnya, aksi pemboman sadis ini merupakan tindakan yang di luar akal sehat dan sangat jauh dari nilai-nilai keagamaan.?

?Sehingga saya meminta agar peristiwa ini tidak dikaitkan dengan sentimen keagamaan,? kata Novanto di Gedung DPR, Selasa (4/4/2017).

Ketua Umum Partai Golkar ini menilai aksi teror ini sebenarnya bukan hanya ditujukan kepada negara Rusia semata, tapi aksi teror ini ditujukan kepada seluruh masyarakat dunia. Serangan bom di Rusia memperjelas bahwasanya para teroris masih ada.?

?Saya berharap agar warga negara Indonesia, khususnya yang berada/tinggal di sekitar lokasi tersebut untuk tidak panik apalagi terpancing dengan peristiwa ini. Saya yakin pihak kedutaan kita sudah bergerak cepat melakukan pendataan dan memberikan arahan serta perlindungan kepada seluruh WNI di sana. Semoga tidak ada WNI yang menjadi korban dalam serangan teror tersebut,? pungkasnya.