Open House di Rumah Warga, Bocah Todong THR ke Dedi Mulyadi

Sejumlah bocah di Kampung Krajan Desa Sawah Kulon Kecamatan Pasawahan Kabupaten Purwakarta, tanpa sungkan meminta uang "Tunjangan Hari Raya" (THR) pada Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, saat menggelar open house di rumah Ny Iin (70), Minggu (25/6) siang.

"Pak Dedi THR pak, buat jajan pak," teriak bocah-bocah berusia belasan tahun di kampung itu, saat Dedi bercengkerama dengan puluhan warga di kampung.

"Geus dahar weh lain duit wae. (Makan saja gratis, jangan uang)," kata Dedi menimpali. Namun, orang nomor satu di Purwakarta itu akhirnya mengeluarkan lembaran uang pecahan Rp20 ribu dan dia bagikan masing-masing anak sebanyak satu lembar. Bocah-bocah pun girang.

Sejak tahun lalu, usai shalat Idul Fitri, Dedi kerap membuka open house di rumah warga. Sejumlah kerabat, Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pejabat di lingkungan Pemkab Purwakarta, mendatangi rumah itu.

Menariknya, rumah itu baru diperbaiki oleh Dedi dengan koceknya sendiri. Ia berdalih, open house di rumah warga itu sekaligus peresmian rumah baru Ny Iin yang sebelumnya tidak layak.

"Kebetulan Ny Iin rumahnya perlu diperbaiki. Sekalian syukuran rumah sudah beres diperbaiki, saya open housenya di rumah Ny Iin," kata Dedi

Menurutnya, open house kerap dilaksanakan dengan hadirnya warga mendatangi pemimpin setiap Iedul Fitri. Namun, ia bertindak sebaliknya.

"Open house itu kan tradisi panggede (petinggi negeri), mereka membuka rumah dinasnya setahun sekali untuk warga. Rumah dinas saya malah buka setiap hari buat warga, jadi tidak aneh. Makanya, saya lebih memilih datang saja ke rumah warga," kata dia.
?
Adapun para pekerja beberapa hari sebelumnya memperbaiki rumah Ny Iin. ?

"Tiga hari lalu ada serombongan orang kesini, bersih-bersih, periksa atap rumah, dan juga rumah emak ini diperbaiki, sampai rumput kecil juga dibabat. Awalnya, emak gak tahu mau ada apa, ternyata mau dipakai silaturahmi sama Pak Bupati," ujar Mak Iin.?