Bursa Efek Indonesia | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Emiten konstruksi milik negara yakni, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) tak memungkiri jika rencana anak usahanya PT Wijaya Karya Realty (Wika Realty) harus mundur dari jadwal yang telah ditetapkan.?
Direktur Keuangan Wijaya Karya, Steve Kosasih menuturkan jika IPO Wika Realty harus tertunda hingga tahun depan. Hal tersebut disebabkan karena adanya rencana Kementerian BUMN untuk membentuk sub-holding properti yang saat ini masih dalam tahap kajian.
"Untuk Wika Realty sepertinya akan IPO di awal 2018," katanya.?
Akan tetapi, dirinya menegaskan untuk IPO PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (WIKA Gedung) masih berjalan dan diprediksi akan terlaksana pada Desember tahun ini.?
"Kami meyakini IPO Wika Gedung akan terealisasi pada akhir tahun ini. Karena, perseroan menggunakan laporan keuangan tahun buku Juni 2017," terangnya.?
Sebelumnya, Wika Realty dan Wika Gedung berencana melantai di bursa pada pertengahan ini, dimana keduanya berencana melepas sekitar 20-30 persen sahamnya dengan target dana mencapai Rp3 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait:
Advertisement
