Upah Buruh Hingga PRT Catatkan Peningkatan

Badan Pusat Statistik (BPS)? mencatat upah buruh tani dan buruh bangunan pada September 2017 mengalami peningkatan, baik dari sisi upah nominal maupun upah riil. Dari sisi upah nominal mengalami kenaikan sebesar 0,27% dibandingkan Agustus 2017. Jika dua bulan silam buruh tani dibayar Rp50.079 per hari, sebulan lalu nilainya naik menjadi Rp50.123 per hari.

"Kondisi sama terjadi pada upah riil buruh tani nasional per hari pada September juga mengalami peningkatan dari Rp37.508 per hari menjadi Rp37.711 per hari," kata Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers di Jakarta, kemarin (16/10/2017).

Sementara itu, perkembangan upah buruh informal perkotaan untuk upah buruh bangunan tukang bukan mandor per hari pada September 2017 mengalami kenaikan sebesar 0,02% jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Rata-rata upah nominal pada September 2017 tercatat sebesar Rp84.378 per hari dari sebelumnya sebesar Rp84.362 pada Agustus. Sebaliknya, upah riil mengalami penurunan sebesar 0,11% dari sebelumnya Rp64.939 per hari menjadi Rp64.867 per hari.

Sementara rata-rata upah nominal buruh potong rambut wanita per kepala pada September 2017 mengalami kenaikan sebesar 0,25% dari Rp25.785 per kepala menjadi Rp25.849 per kepala. Tercatat, upah riil buruh potong rambut wanita per kepala juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp19.848 per kepala menjadi Rp19.872 per kepala atau naik sebesar 0,12%.

Rata-rata upah nominal pembantu rumah tangga (PRT) per bulan pada periode yang sama mengalami kenaikan sebesar 0,84% dari sebelumnya sebesar Rp377.795 per bulan menjadi Rp380.968 per bulan. Upah riil pada September 2017 juga naik 0,71% menjadi Rp292.872 per bulan dari sebelumnya Rp290.813 per bulan.