November 2017, Ekspor Tuna Sulut ke AS Capai 18,2 Ton

Provinsi Sulawesi utara (Sulut) mengekspor ikan tuna beku ke Amerika Serikat (AS) karena permintaan dari negara tersebut terus berdatangan.

"Akhir-akhir ini permintaan ikan tuna beku dari Amerika Serikat cukup tinggi," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Darwin Muksin di Manado, Selasa (7/11/2017).

Darwin mengatakan ikan tuna beku yang diekspor ke Amerika Serikat pada awal November 2017 ini sebanyak 18,2 ton dan mampu menghasilkan devisa bagi negara sebesar 189.580 dolar AS.

Produksi ikan di Sulut telah diakui oleh pasar Amerika sangat berkualitas dan layak dikonsumsi.

"Ikan yang dihasilkan dari perairan Sulawesi sangat berbeda dengan daerah lain, sehingga pembeli dari Amerika Serikat sangat meminatinya," jelasnya.

Dia menjelaskan hal ini harus dipahami betul oleh pengekspor di Sulut, agar mempertahankan kualitas dan kuantitas produk.

"Jangan sampai mengecewakan pasar luar negeri, karena hal itu akan membuat kita kehilangan pembeli," jelasnya.

Pemerintah, katanya, akan terus memfasilitasi agar semua pengekspor di Sulut mendapatkan pasar yang lebih baik.

Semakin banyak negara tujuan ekspor, katanya, maka persaingan harga akan beragam dan bisa menguntungkan petani dan pengekspor di Sulut.