Pasca Gempa, Daop 2 Bandung Pantau Jalur Kereta Api

Pasca terjadinya Gempa dengan kekuatan 6,9 SR di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat pada Jumat (15/12/2017) malam, beberapa petugas pemeriksa rutin dan juga petugas tambahan (flying gank) PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung tetap disiagakan di seluruh lintas.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung Joni Martinus mengatakan, petugas Daop 2 selalu siaga untuk segera mengecek kondisi jalan rel, jembatan, terowongan, stasiun, dan persinyalan.

Menurut Joni, sampai saat ini kondisi semua prasarana kereta api di wilayah Daop 2 terutama di jalur yang dekat dengan pusat gempa dalam keadaan aman.?

"Pasca gempa yang terjadi tadi malam dan juga gempa susulan tadi pagi, regu siaga kami langsung turun ke lapangan untuk memeriksa kondisi prasarana di wilayah Daop 2 Bandung. Alhamdulillah semuanya dalam keadaan baik dan tetap aman untuk operasional kereta api," kata Joni kepada wartawan di Bandung, Sabtu (16/12/2017).

Namun bagaimana pun, kondisi ini tetap dipantau dan jadi perhatian pihak PT KAI. Untuk itu, masyarakat tidak perlu khawatir, kondisi jalur kereta api tetap aman untuk dilintasi.

Joni juga mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada terhadap kejadian bencana alam termasuk mencari informasi yang berasal dari lembaga resmi.

"Untuk korban bencana gempa, PT KAI mengucapkan bela sungkawa sebesar-besarnya dan berharap semua tetap waspada dan siaga. Simak informasi dari lembaga resmi jangan sampai termakan hoax yang banyak dimuat di media sosial sesaat setelah gempa terjadi," pungkasnya.